AS Bersumpah Tangkap dan Bunuh Zawahiri
Al-Qaeda Kamis (16/6/2011), mendeklarasikan Ayman al-Zawahiri menggantikan Osama bin Laden. Segera setelah itu, AS bersumpah untuk membunuhnya.
Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Gusti Sawabi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Andri Malau
TRIBUNNEWS.COM, DUBAI - Al-Qaeda pada hari Kamis (16/6/2011), mendeklarasikan Ayman al-Zawahiri menggantikan Osama bin Laden. Segera setelah itu, Amerika Serikat bersumpah untuk membunuhnya.
Jaringan ekstremis menegaskan tidak akan mengenali legitimasi negara yang disebut Israel. "Kami tidak akan menerima atau mematuhi setiap perjanjian atau kesepakatan yang mengakui itu Israel atau yang merampas wilayah Palestina, apakah itu PBB atau organisasi lainnya," tulis Al-Qaeda dalam situsnya.
Kepala Staf Gabungan AS, Laksamana Mike Mullen, mengatakan kepada wartawan menegaskan Amerika Serikat akan berusaha untuk memburu dan membunuh pemimpin Al-Qaeda baru tersebut.
"Dia dan organisasinya masih mengancam kami, dan seperti yang kami lakukan usaha untuk menangkap dan membunuhnya seperti kami berhasil membunuh Osama bin Laden, kita pasti akan melakukan hal yang sama dengan Zawahiri." Kata Menteri Pertahanan AS Robert Gates dari Pentagon.
Menurut AS, pemimpin Al-Qaeda akan menghadapi tantangan dalam tugasnya. Sementara itu, seorang pejabat mengatakan Zawahiri tidak menunjukkan keterampilan kepemimpinan yang baik daripada Osama.
Untuk diketahui, Zawahiri per 11 September 2001, telah menjadi target yang paling diburu AS, dengan hadiah $ 25.000.000 untuk kepalanya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.