Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Angklung Bandung Memukau Penonton di HUT ke-46 ASEAN di Moskow

Angklung toel ciptaan Saung Mang Udjo di Bandung yang dimainkan Femmy dengan iringan gitar oleh Yayan Udjo

Editor: Widiyabuana Slay

TRIBUNNEWS.COM - Angklung toel ciptaan Saung Mang Udjo di Bandung yang dimainkan Femmy dengan iringan gitar oleh Yayan Udjo memukau undangan yang menghadiri resepsi HUT ke-46 ASEAN  di Museum Pushkin, Moskow, Rabu (18/9/2013) lalu. Selain Angklung, Indonesia juga menampilkan tari Merak yang dipersembahkan oleh penari-penari dari Sanggar Sonobudoyo, Surakarta.

Komunitas ASEAN di Moskow melalui ASEAN Moscow Committee (AMC) dengan koordinator Duta Besar Singapore, Ms. Lim Kheng Hua, didukung seluruh kedubes negara ASEAN di Moskow telah menyelenggarakan resepsi HUT ke-46 ASEAN yang berlangsung meriah ala ASEAN.

Selain suguhan tari dari Indonesia, Malaysia, Myanmar, Philippines dan Vietnam, sahabat-sahabat ASEAN di Rusia juga dipuaskan dengan sajian kuliner lezat dari seluruh negara ASEAN, termasuk rendang dan sate ayam dari Indonesia yang laris manis diserbu hadirin.

Dubes Singapore, Lim Kheng Hua dalam sambutannya menyampaikan bahwa selama 46 tahun keberadaannya, ASEAN telah berkembang semakin kuat dengan 10 negara anggota di kawasan. ASEAN juga semakin kokoh sebagai suatu organisasi kawasan dengan ditandatanganinya ASEAN Charter pada bulan November tahun 2007. Yang kemudian diikuti dengan kesepakatan para pemimpin ASEAN di tahun 2010 untuk membangun masyarakat ASEAN (ASEAN Community) pada tahun 2015 dan seterusnya, dengan 3 pilar yakni komunitas politik keamanan, komunitas ekonomi dan komunitas sosial budaya

"ASEAN Community ini akan menjadikan seluruh masyakarat ASEAN termasuk juga barang, jasa dan modall akan bekerja secara bersama dan bersinergi untuk kepentingan bersama seluruh anggota. Sehingga diharapkan ASEAN secara keseluruhan akan semakin kompetitif dan kuat", ujar Dubes Lim.

Disampaikan pula saat ini ASEAN semakin meningkatkan peran aktifnya baik di kawasan maupun dalam forum-forum multilateral untuk menjamin stabilitas dan perdamaian khususnya di kawasan Asia dan Pasifik.

Sementara itu mantan Dubes Rusia untuk Indonesia, Alexander Ivanov, yang saat ini menjadi Duta Besar Keliling untuk ASEAN dan Asia Pasific mengatakan bahwa ASEAN dan Rusia terus mengembangankan kerjasama yang harmonis di berbagai bidang salah satu mitra wicara strategis ASEAN.

Berita Rekomendasi

"Salah satu bentuk kerjasama konkrit antara Rusia dan ASEAN adalah the 1st Russia-ASEAN Youth Summit pada bulan Mei 2013 dan Russia-ASEAN Bussiness Forum di Saint Petersburg pada bulan Juni 2013. Kedua forum ini diharapkan akan semakin mendekatkan hubungan langsung antara generasi muda dan kalangan bisnis di Rusia dan ASEAN", ujar Dubes Ivanov.

Komunitas ASEAN di Rusia saat ini cukup besar dan tersebar di berbagai wilayah Rusia. Sebagian besar adalah mahasiswa dan pekerja serta kalangan diplomatik dari seluruh negara ASEAN di Rusia. AMC bekerjasama dengan Pusat ASEAN di Institut Hubungan Internasional Moskow (MGIMO) serta perwakilan masng-masing negara ASEAN terus menyebarluaskan informasi mengenai prospek dan potensi yang dimiliki ASEAN kepada masyarakat Rusia.

Dalam berbagai kesempatan, Dubes RI Moskow juga selalu menggunakannya untuk menyampaikan informasi mengenai potensi dan perkembangan terkini di ASEAN. Selain itu, KBRI Moskow bersama Perwakilan Tetap RI untuk ASEAN telah beberapa kali menyelenggarakan kuliah umum mengenai ASEAN yang disampaikan oleh Dubes RI untuk ASEAN, Ngurah Swajaya di MGIMO dan Saint Petersburg State University pada bulan Desember 2012 serta Kazan Federal State University, Mei 2013.

Tags:
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas