Pasukan Filipina Bebaskan Enam Sandera Terakhir
Pasukan Filipina, Jumat membebasan sejumlah warga sipil yang disandera oleh pemberontak MNLF di kota Zamboanga.
Penulis: Samuel Febrianto
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, ZAMBOANGA - Pasukan Filipina, Jumat (27/9/2013), membebasan sejumlah warga sipil yang disandera oleh pemberontak Front Nasional Pembebasan Mori (MNLF) di kota Zamboanga.
Seorang juru bicara militer Filipina mengatakan, 15 orang milisi MNLF tewas dalam operasi pembebasan sandera yang terjadi Kamis, malam.
"Kami telah membebaskan enam sandera terakhir," ujar juru bicara militer Filipina, Letnan Kolonel Ramon Zagala, seperti dikutip dari Reuters.com, ."Kami diberitahu bahwa ini adalah kelompok terakhir yang ditahan oleh pemberontak. Saat ini sudah 195 sandera dibebaskan," katanya. Menurutnya sekitar 300 orang milisi bersenjata MNLF telah menyerahkan diri atau tidak ditangkap.
Namun kondisi keamanan kota belum sepenuhnya pulih.Terjadi tembakan sporadis di hari Jumat, dan dua ledakan di daerah dimana pasukan khusus melakukan pencarian dari rumah ke rumah.
Namun kondisi keamanan kota belum sepenuhnya pulih.
Dalam drama penyanderaan yang berlangsung selama tiga pekan di Zamboanga, sudah 200 orang, termasuk 166 anggota pemberontak MNLF tewas. (reuters.com)
BERITA TERKAIT