TRIBUNNEWS.COM, NEW YORK - Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) dan organisasi yang bertanggung jawab memusnahkan senjata kimia rezim Bashar al-Assad di Suriah, telah menyambangi 18 situs penyimpanan senjata kimia di Suriah, Rabu (23/10/2013).

"Sementara itu, Suriah telah mulai mengoperasikan peralatan penting di hampir semua situs," ujar Martin Nesirky, juru bicara PBB, seperti dilansir Tribunnews dari Xinhua, Kamis (24/10/2013).

Dewan Keamanan PBB dengan suara bulat menyetujui resolusi untuk membersihkan persediaan senjata kimia Suriah pada pertengahan 2014.

Resolusi disepakati setelah PBB mendapatkan fakta bahwa senjata kimia telah digunakan di pinggiran kota Damaskus, pada 21 Agustus 2013.

Sejak itu, PBB bersama organisasi untuk Pelarangan Senjata Kimia melakukan penghapusan senjata kimia milik Pemerintah Suriah.

Dalam menanggapi pertanyaan tentang dana perwalian PBB yang sedang dibentuk untuk membantu membiayai misi bersama di Suriah,

Nesirky mengatakan, saat ini PBB tengah mendiskusikan dengan sejumlah pendonor untuk dana perwalian soal misi bersama di Suriah.