TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Disela-sela Konferensi Tingkat Menteri ke-9 World Trade Organization yang sedang berlangsung di Bali, Menteri Luar Negeri, Marty Natalegawa melakukan pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Brasil, Luiz Alberto Figueiredo Machado, Selasa (3/12/2013).

Dalam kesempatan itu kedua Menlu pada pertemuan ini telah membahas perkembangan hubungan kerjasama bilateral, khususnya implementasi Rencana Aksi Kemitraan Strategis Indonesia dan Brazil. Untuk lebih meningkatkan bobot hubungan kerjasama, dalam pertemuan tersebut disepakati penyelenggaraan Forum Pertemuan Bilateral setingkat Menteri. Seperti dikutip dari situs Kementerian Luar Negeri (Kemlu), Rabu.

Machado kemudian menyampaikan keinginan pemerintah Brazil untuk memperkuat Kedutaan Besar Brazil di Jakarta dengan menempatkan atase pertahanan. Keinginan tersebut dikatakannya untuk memperkuat kerjasama kedua negara di bidang pertahanan dan keamananan yang semakin aktif.

Dalam kesempatan tersebut, kedua menteri menyambut baik disyahkannya Resolusi PBB nomor A/C3/68/L.45/Rev.1 tentang Privacy in the Digital Age yang digagas oleh Brazil dan Jerman, dimana Indonesia merupakan salah satu co-sponsors. Kedua Menlu menegaskan pentingnya resolusi ini sebagai upaya penghormatan atas hak pribadi di era digital dan mengkaji berbagai pelanggaran HAM akibat tindak penyadapan dan intersepsi komunikasi serta pengumpulan data yang melampaui batas-batas negara (extraterritorial).

Dalam menindaklanjuti resolusi tersebut, Menlu Brazil mengundang stake holders Indonesia untuk berpartisipasi dalam Pertemuan Governance of Internet yang akan dilaksanakan di Sao Paulo tanggal 24-25 April 2014. Sebaliknya Menlu RI menyampaikan undangan Pemerintah Indonesia kepada Presiden Brasil, Dilma Rousseff untuk berpartisipasi dalam Alliance of Civilization yang akan diselenggarakan di Bali pada Agustus 2014.

Indonesia dan Brazil mencatat terus terdapatnya kemajuan yang signifikan dalam hubungan bilateral pasca penandatanganan Rencana Aksi tersebut. Nilai perdagangan terus menunjukan peningkatan yang signifikan. Tercatat pada periode tahun 2009-2012 total nilai perdagangan kedua negara mengalami peningkatan dari US$ 1.975.363.800 menjadi US$ 3.457.141.700 atau meningkat sebesar 75%. Di bidang investasi, tercatat terdapat 8 (delapan) proyek investasi Brasil di Indonesia yang bernilai US$ 498.967.000.