TRIBUNNEWS.COM, JOHANNESBURG - Jenazah mantan Presiden Afrika Selatan Nelson Mandela akan dibawa dalam sebuah prosesi ke Union Buildings di Pretoria, Afrika Selatan dimana ia akan disemayamkan di sana selama tiga hari.

Setiap pagi jenazahnya akan diarak mengelilingi kota di dalam sebuah peti kaca, agar setiap orang dapat melihatnya. Masyarakat Afsel juga diminta untuk membentuk pagar hidup dan memberikan penghormatan mereka saat kereta melewat.

Saat disemayamkan di Union Buildings seluruh orang dapat melihatnya. Seperti diberitakan oleh BBC, Rabu (11/12/2013).

Ikon anti-apartheid itu meninggal dunia di hari Kamis pekan lalu di usia 95 tahun akibat infeksi paru-paru.

Upacara pemakamannya dilangsungkan dalam sepekan, dan ia akan dimakamkan di desa kelahirannya di Qunu, provinsi Eastern Cape, di hari Minggu. (BBC)