TRIBUNNEWS.COM, ANTARTIKA - Operasi penyelamatan terhadap 50 orang di sebuah kapal yang terjebak di Antartika, dimulai di hari Kamis (2/1/2014).

"100 Persen kami telah diselematkan! Terima kasih kepada semua," tulis Chris Turney, seorang profesor berkewarganegaraan Australia yang merupakan bagian dari kelompok ilmuwan, wartawan dan wisatawan terdampar di kapal selama lebih dari seminggu.

Sebuah helikopter yang diterbangkan dari kapal pemecah es China berhasil mengevakuasi sebanyak 12 orang dari dalam kapal menuju kapal otoritas Australia yang mengkordinasikan upaya penyelamatan.

Sementara 40 penumpang sisanya akan segera dievakuasi ke kapal Australia.

Penyelamatan itu merupakan upaya terakhir yang dilakukan untuk menyelamatkan penumpang kapal berbenda Rusia, MV Akademik Shokalskiy yang terjebak dalam es pada malam Natal 2013.

Sebelumnya pihak berwenang Australia mengatakan rencana penyelamatan yang melibatkan helikopter dan kapal tongkang ditunda karena pergeseran bongkahan es. (cnn)