TRIBUNNEWS.COM, BAGHDAD - Sebanyak 55 milisi kelompok teror terafiliasi dengan Al-Qarda tewas dalam kontak senjata dengan pasukan keamanan dan milisi Sunni di barat Irak, Sabtu (4/1/2014), waktu setempat.

Diantara mereka yang tewas, 25 orang diantaranya merupakan anggota kelompok milisi Negara Islam Irak dan Levant, atau umumnya dikenal sebagai Al - Qaida di Irak. Mereka di daerah Alibovraj, di utara Ramadi, yang merupakan ibukota provinsi Anbar.

Sementara 30 milisi Al-Qaeda dilaporkan tewas dalam serangan yang dilancarkan oleh Angkatan Udara Irak di pinggiran Kota Fallujah, di Anbar.

"Fallujah berada di bawah kendali dari milisi bersenjata dan para milisi organisasi Al-Qaeda," ujar seorang sumber polisi Afghanistan, dikutip dari Xinhua, Minggu.

Seorang saksi mata di kota itu mengatakan kontak senjata sengit meletus sejak Jumat malam, ketika puluhan orang bersenjata menyerang sebuah pangkalan militer di luar Fallujah.

Warga kota mengatakan bahwa banyak artileri dan mortir telah ditembakkan dari pangkalan militer di kota mereka selama dua hari terakhir, menewaskan dan melukai beberapa warga sipil. (*/xinhua/samuel febriyanto)