Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo di Tokyo

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Kelakuan pemilik klub malam hosto--klub lelaki untuk menjamu wanita--ini memang sudah seperti Yakuza--mafia Jepang. Tamunya, wanita yang tak bayar utang diminta untuk memotong jarinya (yubitsume) sama seperti yang dilakukan Yakuza.

Manabu Fukushima, sang manager klub tersebut akhirnya 25 Februari lalu ditangkap polisi Jepang bersama kakaknya yang berusia 31 tahun dan ibunya Yukie Tsuchino (51) serta enam orang lain karena dianggap menjadikan 90 tamu wanitanya akhirnya bekerja sebagai PSK gara-gara tak bisa membayar utang mereka. Demikian ungkap sumber Tribunnews.com di kepolisian Tokyo, Kamis (6/3/2014).

Satu contoh adalah wanita usia 20 tahun yang menjadi tamu di klub hosto yang berada di Toshima-ku, Ikebukuro itu, akhirnya harus membayar 1,25 juta yen untuk makan dan minum di sana. Karena tak bisa membayarnya, maka dia harus menjadi PSK melayani 4 pria di sebuah hotel selama November-Desember tahun lalu.

Sebenarnya yang hasil kerjanya sebagai PSK bisa membayar utang tersebut. Tetapi uang itu malah dibelanjakan untuk kepentingannya sendiri. Lalu wanita itu kabur. Fukushima akhirnya berhasil menemukannya kembali dan memukul serta menendangnya.

"Jarimu kayaknya harus dipotong sebagai ganti rugi ini," paparnya ditirukan polisi tersebut.

Fukushima juga menjual wanita korbannya ke hotel onsen (tempat pemandian air panas) sebagai teman "penghangat malam" bagi tamu di perfektur Yamanashi.

Akhirnya dilempar pula wanita-wanita itu kepada ibunya, Yukie Tsuchino, yang mengasuh para PSK tersebut agar bisa melayani tamu pria dengan baik.

Salah seorang korban wanita yang menjadi PSK berhasil mendapatkan telepon mobil (ponsel) dan menelpon ibunya dan akhirnya ibunya menelpon polisi, sehingga terbongkarlah kasus ini.

Kasus ini cukup mengagetkan dunia malam Jepang karena ternyata banyak tamu klub hosto yang akhirnya malah menjadi PSK akibat tak bisa bayar uang makan minum di klub tersebut. Bahkan kemudian diperlakukan sebagai seorang Yakuza memperlakukan para anggotanya dengan memotong jarinya apabila terjadi kesalahan.

Info lengkap Yakuza silakan akses ke www.yakuza.in.