Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Zahrie Kapten Pilot Malaysia Airlines MH 370 Dikenal Sebagai Pribadi yang Periang

Kapten pilot Malaysia Airlines dengan nomor penerbangan MH 370 Zaharie Ahmad Shah sebagai penerbang yang pintar dan memiliki sifat periang

Penulis: Budi Prasetyo
zoom-in Zahrie Kapten Pilot  Malaysia Airlines  MH 370   Dikenal Sebagai Pribadi  yang  Periang
facebook
Kapten Pilot Malaysia Airlines penerbangan MH 370 Zaharie Ahmad Shah, 53 

TRIBUNNEWS.COM   KUALA LUMPUR- Kapten  pilot  Malaysia Airlines  dengan  nomor  penerbangan  MH 370 Zaharie Ahmad Shah  sebagai  penerbang yang  pintar  dan memiliki sifat periang. Bahkan  anak didiknya  mengatakan  Zaharie  sebagai  instruktur  berdedikasi  dan sekaligus sebagai teman yang  baik.

“Ia adalah lelaki periang. Setiap orang yang mengenal Zaharie pasti menyukainya,” kata seorang kapten yang telah mengenalnya selama 25 tahun. “Beberapa kali saya menjadi kopilotnya. Ia adalah pilot yang baik; pilot yang sangat profesional.”

Kapten Zaharie  dikenal gemar bermain sepak bola. Kapten kelahiran Penang, 31 Juli 1961 itu merupakan siswa cerdas yang unggul dalam pelajaran fisika dan kimia, kenang mantan teman sekelasnya.

Kapten Mohamad Goh, teman sekerja sekaligus mantan teman sekelas Zaharie, mengingat sepak terjang sang kapten di Malaysia Airlines. Zaharie, katanya, bergabung dalam armada pilot Malaysia Airlines pada 1981, sesudah latihan di Filipina. Pada awal 1990-an, ia diangkat sebagai kapten.

Bertahun-tahun berlalu,  gairah terbang Zaharie tak sekali pun luntur. Sebaliknya, semangatnya memikat orang-orang yang terbang bersama sang kapten. Sifat ini membantunya menaiki jenjang karier di Malaysia Airlines, kenang sesama penerbang.

Sudah 33 tahun Zaharie bekerja untuk Malaysia Airlines. Dalam rentang waktu itu, ia telah mencatatkan lebih dari 18.360 jam terbang. Ia pun mengawasi pelatihan pilot dan operasi pesawat ramping Boeing 737. Zaharie mengantungi sertifikat pengawas ujian dari otoritas penerbangan sipil Malaysia. Dengan begitu, kata teman-temannya, ia dapat mengadakan tes simulator bagi pilot.

Berita Rekomendasi

Sebagai instruktur, ia juga melatih calon pilot Boeing 777-200ER yang dioperasikan Malaysia Airlines, kata seorang murid, perwira pertama dengan tiga tahun pengalaman terbang. (the wall street Journal )

 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas