Hujan Lebat, Pesawat Singapore Airlines Tergelincir
sebuah pesawat Singapore Airlines tergelincir dari landasan pacu ketika mendarat dalam kondisi hujan lebat di Bandara Internasional Yangon Myanmar
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM - Kantor berita AFP memberitakan sebuah pesawat Singapore Airlines tergelincir dari landasan pacu ketika mendarat dalam kondisi hujan lebat di Bandara Internasional Yangon Myanmar, Rabu (21/5/2014).
Tidak ada korban cedera dalam peristiwa tersebut, kata maskapai itu, Kamis.
Sebuah pesawat Airbus A330 "menghadapi hujan lebat dan berbelok sedikit dari landasan pacu ketika mendarat" pada Rabu, pukul 09.20 waktu setempat, sebelum diarahkan kembali dengan selamat, kata maskapai itu dalam sebuah pernyataan. "Pesawat itu ditarik ke gerbang dan para penumpang turun secara normal." Perusahaan penerbangan itu menambahkan, pesawat pengganti telah dikirim ke Yangon untuk melayani penerbangan balik ke Singapura.
Pesawat itu, bernomor penerbangan SQ998 sedang melayani rute harian ke Myanmar, membawa 265 penumpang dan awak, kata maskapai itu kepada kantor berita AFP.
Pada tanggal 9 Mei, sebuah pesawat Airbus A380 super jumbo yang dioperasikan maskapai itu dalam penerbangan ke Hong Kong terpaksa kembali ke Singapura setelah pilot menerima peringatan tentang masalah dengan pintu kargo.
Pada Januari, salah satu dari armada A380 maskapai itu terpaksa melakukan pendaratan darurat di Azerbaijan setelah mengalami penurunan tekanan udara di kabin. Maskapai tersebut kemudian mengatakan, penyelidikan atas insiden itu difokuskan pada pintu dek utama yang tampaknya mengalami kebocoran.
Singapore Airlines punya 19 unit pesawat jenis A380 dengan lima lainnya dalam pemesanan. Pesawat-pesawat itu beroperasi di rute dari Singapura ke berbagai tujuan termasuk ke Hong Kong, Frankfurt, London, dan Los Angeles.(AFP)