TRIBUNNEWS.COM.SARAJEVO, — Sebanyak 34 petambang terperangkap di dalam sebuah tambang batu bara di Bosnia, Jumat (5/9/2014), setelah gempa bumi memicu ledakan gas dan ambruknya terowongan.

"Dari 56 petambang yang berada di tambang itu, sebanyak 22 orang berhasil kembali ke permukaan dan 34 orang lainnya masih di wilayah yang terkena dampak," kata Esad Civic, manajer di tambang Raspotocje di Zenica.

"Kami sedang berkomunikasi dengan mereka. Mereka dalam kondisi baik dan punya cukup udara bersih sambil menunggu kedatangan tim penyelamat."

Dia mengatakan, dua terowongan ambruk. Laporan sebelumnya mengatakan, hanya delapan orang yang terjebak.

Para petambang itu berada di sebuah terowongan yang tidak terpengaruh oleh ledakan gas, sekitar 600 meter di bawah tanah, kata pemimpin serikat pekerja, Mehmed Oruç.

Dua petambang terluka dalam ledakan itu, dan telah dibawa ke rumah sakit di kota Zenica.

Sebuah gempa bumi bermagnitud 3,5 mengguncang pada Kamis pukul 14.30 GMT (atau pukul 21.30 WIB), sekitar 53 kilometer di barat laut ibu kota Sarajevo, lapor televisi nasional BHRT.

"Para penyelamat mengerahkan upaya luar biasa untuk menyelamatkan rekan-rekan mereka. Kami baru saja berbicara dengan mereka. Mereka menegaskan, mereka semua bersama dan baik-baik saja," kata Nermin Niksic, pejabat setempat.

Tidak ada kerusakan besar lainnya yang dilaporkan akibat gempa itu.(AFP)