Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jokowi Pemimpin Pertama yang Ditemui Obama di Beijing

Obama tiba di Beijing pada Senin pagi, sementara Jokowi sudah tiba di sana hari Sabtu.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Jokowi Pemimpin Pertama yang Ditemui Obama di Beijing
AP PHOTO / Pablo Martinez Monsivais
Presiden AS BArack Obama (kanan) berbicara dengan Presiden Joko Widodo dalam pertemuan bilateral di Beijing, Senin (10/11/2014). Obama berada di China menghadiri Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC) Summit. 

TRIBUNNEWS.COM, BEIJING - Presiden AS Barack Obama bertemu Presiden Joko Widodo atau Jokowi untuk pertama kalinya di sela-sela forum Kerja Sama Ekonomi Asia Pasifik (APEC) di Beijing, Senin (10/11/2014).  

Obama tiba di Beijing pada Senin pagi, sementara Jokowi sudah tiba di sana hari Sabtu. Obama turun dari pesawat Air Force One di tangga Air China dan ditemui Menteri Luar Negeri China, Wang Yi. Setelah itu Obama bergegas pergi. Jokowi merupakan pemimpin negara pertama yang ditemui Obama di Beijing.

Menteri Luar Negeri John Kerry menghadiri pelantikan Presiden Jokowi, dan menggunakan serangkaian pertemuan bilateral untuk mendesak Jokowi dan para pemimpin Asia Tenggara lainnya untuk mengambil tindakan lebih terhadap peningkatan ancaman militan Negara Islam (ISIS).

Penasihat Keamanan Nasional AS, Susan Rice, sebelumnya mengatakan, Obama juga akan bertemu dengan Perdana Menteri Tony Abbott di sela-sela forum APEC tersebut.

Namun, Gedung Putih tidak membahas kemajuan Kemitraan Trans-Pasifik yang dinanti-nantikan yang akan mencakup 40 persen dari ekonomi global dan mengikutsertakan 12 negara. Tiongkok tidak termasuk dalam negosiasi-negosiasi tersebut.

KTT APEC yang dimulai Senin ini di Beijing menandai pertemuan internasional terbesar yang diadakan tuan rumah Presiden Xi Jinping sejak ia menjabat pada 2012.

Rice mengatakan, kunjungan kenegaraan resmi dengan Xi akan menghasilkan beragam peluang dialog bagi kedua pemimpin.

Berita Rekomendasi

"Presiden Obama menghargai peluang untuk mengadakan pembicaraan-pembicaraan spontan dan mendalam dengan Presiden Xi mengenai prioritas masing masing mengingat luas dan pentingnya hubungan bilateral AS-Tiongkok," ujar Rice.

"Kami ingin membangun hubungan dengan Tiongkok yang memajukan kepentingan ekonomi dan keamanan Amerika, yang menyelesaikan masalah-masalah global dan selaras dengan nilai-nilai dan kepentingan Amerika," tambahnya.

Menyusul kunjungan di Tiongkok, Obama akan mampir di Myanmar untuk KTT Asia Timur dan Australia untuk KTT G-20.

Rice mengukuhkan bahwa tidak ada pertemuan formal yang direncanakan antara Obama dan Presiden Rusia Vladimir Putin. (AFP)

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas