TRIBUNNEWS.COM - Allison Noyce tak pernah menyangka bisa hamil, melahirkan dan punya anak. Noyce sudah pasrah tidak akan memiliki anak karena ia mengalami menopause dini yaitu saat usianya masih 20 tahun. Saat itu, ia diberitahu dokter bahwa tidak akan bisa memiliki anak secara alami.

Namun, keajaiban datang saat Noyce menginjak usia 36 tahun. Ketika memeriksakan perutnya ke rumah sakit, petugas medis mengatakan Noyce tengah mengandung dan 12 hari kemudian kemungkinan sudah melahirkan.

Betapa kagetnya Noyce mengetahui bahwa usia kehamilannya sudah 8 bulan dan calon bayinya seorang perempuan. Mulanya Noyce datang ke dokter karena perutnya merasa sakit dan terdapat benjolan. Ia khawatir benjolan itu adalah kanker. Tak disangka, benjolan itu ternyata seorang bayi perempuan.

Hanya dalam waktu 12 hari setelah pemeriksaan itu, Noyce melahirkan bayi perempuan dengan berat 6lb 4oz (2,8 kilogram). Bayi perempuan  itu ia beri nama Sophie.

"Sophie benar-benar sebuah keajaiban. Kami tak bisa percaya ketika dokter mengatakan saya tidak hanya hamil, tapi begitu dekat dengan persalinan,” ucap Noyce seperti dikutip dari Dailymail.co.uk.

Noyce menikah dengan Richard pada usia 30 tahun. Setelah menikah itu ia sempat kembali ke dokter kandungan. Jawaban dokter pun masih sama, yaitu ia tak akan pernah bisa hamil secara alami karena telah menopause.

Noyce yang merupakan instruktur kebugaran ini  juga sempat curiga sakit pada perutnya itu karena terlalu lelah mengendarai sepeda sejauh 40 mil. Kenyataan yang dihadapinya ini dirasakan Noyce bagai mimpi.

"Richard dan saya khawatir itu sesuatu yang serius. Tapi kami terharu ketika dilakukan USG, dokter bilang saya hamil delapan bulan. Kami lega itu bukan kanker dan bersukacita karena kami memiliki bayi. Kami juga kaget ketika bidan langsung membahas pengaturan melahirkan. Saya pikir ini sedang bermimpi,” kisahnya.

Kebanyakan wanita mengalami menopause pada usia antara 45 hingga 55 tahun. Sangat jarang wanita yang mengalami menopause di bawah usia 40 tahun. Penyebab menopause dini ini pun sering tak diketahui penyebabnya. Menopause dini juga sering disebut sebagai kegagalan ovarium dini.

Sejak mengalami menopause pada usia 20 tahun, Noyce pun merasa tak memiliki banyak waktu untuk menjadi seorang remaja. Ketika menikah dengan Richard, Noyce sudah menyerah untuk memikirkan soal memiliki anak. Ia selalu berhubungan seksual dengan Richard tanpa alat kontrasepsi.

Noyce selalu merasa sedih ketika teringat bahwa ia tak akan pernah menjadi seorang ibu dan tak akan memuat Richard menjadi seorang ayah. Noyce dan Richard sebenarnya telah menerima kenyataan bahwa mereka akan menjadi pasangan tanpa memiliki anak. Selama satu dekade, pasangan dari Southampton, Inggris ini mengisi waktu dengan mencoba untuk keliling dunia dengan bersepeda jarak jauh.

Namun, kini mereka sangat senang karena pernyataan dokter untuk tidak bisa memiliki anak salah besar. Menurut Noyce, dokter juga tidak tahu penyebab ia bisa mengandung.

Sophie kini berusia 16 bulan dan Noyces masih tidak percaya Sophie berada dalam pelukannya.

"Kami sekarang menikmati memiliki putri yang berharga ini. Dia adalah bayi ajaib yang tak pernah terpikirkan oleh kami untuk bisa memilikinya. Kami merasa sangat beruntung, " kata Noyce. (Dian Maharani)