Kisah Pendonor Darah 147 Kali Demi Istrinya Tetap Hidup
Wu menyumbangkan darahnya 147 kali, bahkan lebih. Ia berharap dapat darah pengganti yang sama dengan darah istrinya yang mengidap myasthenia gravis.
Penulis: Y Gustaman
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Istri adalah segalanya bagi Xu Wenwu. Demi mempertahankan hidupnya, warga kota Changchun, China itu harus mendonorkan darahnya lebih dari 147 kali selama sepuluh tahun terakhir untuk membantu istrinya yang menderita anemia dan myasthenia, sebuah penyakit autoimun.
Kesehatan Wang Xiaoying sejak 2003 memburuk karena mengidap anemia. Dokter menyarankan istri Xu harus mendapat transfusi darah secara teratur, sementara kondisi keluarganya tidak mampu membeli darah.
Akhirnya, Xu mempelajari kebijakan donor darah di China yang memungkinkan pasangan dari pendonor darah dapat menggunakan darah publik secara gratis, selama suami atau istrinya menyumbangkan sejumlah darah. Ketika mendapatkan golongan darah yang sama dengan istrinya, Wu memutuskan menjadi pendonor darah.
Menurut dokter, Wang yang divonis mengidap myasthenia gravis dan tidak bisa lagi merawat dirinya dengan baik. Sementara Xu yang sehari-hari bekerja sebagai tukang listrik, dibebaskan dari banyak pekerjaan karena waktunya tersita merawat istrinya.
Meski Wang tak lagi membutuhkan transfusi darah secara teratur untuk bertahan hidup, Wu memastikan akan terus menyumbangkan darahnya kepada orang lain yang membutuhkan. Data komputer sebuah bank darah di Changchun yang berdiri sejak 2001, mencatat setidaknya sudah 147 kali Xu mendonorkan darahnya. Bisa jadi jumlahnya lebih banyak dari itu. (Shanghaiist.com)