Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Usai Serangan ISIS Sembilan Pekerja Asing Hilang

Para pejabat mengatakan setidaknya sembilan pekerja asing hilang setelah serangan itu, dua diantaranya dari Eropa.

Editor: Budi Prasetyo
zoom-in Usai Serangan ISIS Sembilan Pekerja Asing Hilang
Reuters
Tentara pemberontak di ladang minyak al-Ghani di Libya 

TRIBUNNEWS.COM-Para pejabat mengatakan setidaknya sembilan pekerja asing hilang setelah serangan itu, dua diantaranya dari Eropa.

Sekitar 10 pekerja asing hilang setelah militan Negara Islam (ISIS) menyerang sebuah ladang minyak di Libya, menurut para pejabat.
Pasukan keamanan mempertahankan ladang minyak Al-Ghani itu, yang diserang militan Jumat (6/3/2015). Beberapa petugas keamanan tewas akibat serangan tersebut.

Para pejabat mengatakan setidaknya sembilan pekerja asing hilang setelah serangan itu, dua diantaranya dari Eropa.

Kementerian Republik Ceko mengatakan salah seorang warganya termasuk diantara yang hilang. Menurutnya, orang-orang itu mungkin diculik. Kementerian Luar negeri Austria mengatakan seorang warganya juga hilang.

Nama orang-orang yang hilang itu belum diungkapkan. Belum ada yang meminta imbalan atas para pekerja asing itu.
Libya bergejolak akibat persaingan politik disana. PBB sedang menengahi perundingan guna mengakhiri krisis itu karena khawatir kelompok-kelompok Islam radikal bisa memanfaatkannya untuk mencari dukungan di Libya.

PBB sedang mengupayakan gencatan senjata permanen antara pihak-pihak yang berperang dan membawa negara itu kembali ke demokrasi.

Hari Sabtu, PBB mengumumkan telah mencapai kemajuan dalam putaran terbaru perundingan di Maroko dan akan dilanjutkan lagi Rabu.

Berita Rekomendasi

Sejak tahun lalu, militan ISIS telah menewaskan ratusan warga sipil di Irak dan Suriah. Mereka juga mengaku membunuh orang-orang asing dan memasang videonya di media sosial.(VOA)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas