TRIBUNNEWS.COM.LONDON- Sebuah pesawat transportasi militer sarat dengan persediaan dan puluhan tentara Gurkha Nepal lepas landas dari sebuah pangkalan udara Inggris, Senin (27/4/2015) menuju tanah air mereka.

Pesawat angkut Boeing C-17 membawa lebih dari 1.100 perlengapan peralatan , termasuk terpal plastik dan tali, dan 1.700 lentera, Departemen Pembangunan Internasional mengatakan dalam sebuah pernyataan.

Seorang juru bicara kementerian pertahanan Inggris mengatakan kepada AFP akan ada "puluhan" insinyur Gurkha membantu upaya pembangunan setelah gempa dahsyat menewaskan lebih dari 3.800 orang.

Gurkha adalah tentara dari Nepal yang melayani di tentara Inggris dan sekitar 2.700 saat ini terdaftar. Mereka terkenal dengan keganasan mereka, loyalitas dan tajam pisau kukri pertempuran. Mereka pertama kali menjabat sebagai bagian dari tentara di British-lari India pada tahun 1815.

Veteran Gurkha telah terlibat dalam kampanye yang panjang untuk menuntut pengaturan pensiun yang lebih baik. Hanya sejak 2007 bahwa mereka telah memiliki gaji dan kondisi yang sama seperti tentara Inggris.

Sebuah pesawat bantuan dari Inggris membawa petugas medis dan ahli penyelamatan mendarat di Nepal sebelumnya pada hari Senin.

"Respon Inggris cepat dan efektif untuk gempa Nepal berarti bantuan sudah mencapai semua mereka yang terkena dampak bencana yang mengerikan ini," kata Sekretaris Pembangunan Internasional Justine Greening. "Tapi sebagai skala menghancurkan krisis menjadi lebih jelas, kita sedang meningkatkan upaya kami," katanya.(Channel News Asia)