TRIBUNNEWS.COM - Seorang wanita Detroit, Amerika Serikat, yang dituduh membunuh dua anaknya dan menyembunyikan dalam freezer selama bertahun-tahun, mengakui telah membunuhnya dalam pengadilan Kamis lalu.

"Ya, aku membunuhnya!," teriaknya di pengadilan.

Mitchelle Blair didakwa melakukan pembunuhan setelah mayat dua anaknya Stephen (9) dan Stoni (13) ditemukan di rumahnya pada bulan Maret 2015.

Anaknya yang berusia 8 tahun dan seorang gadis 17 tahun, yang tahu saudaranya dan adik tewas dibunuh dan mayatnya disembunyikan dalam freezer, bersaksi untuk ibunya Kamis.

Mitchelle sempat berteriak di pengadilan saat anaknya itu mengatakan ia melihat ibunya membunuh adiknya.

Polisi menemukan tubuh kedua bocah malang itu pada 24 Maret. Saat itu mereka datang ke rumah Mitchelle Blair memberitahukan soal penggusuran. Polisi menyatakan Stephen meninggal pada bulan Agustus 2012 dan Stoni meninggal Mei 2013.