Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pulau Sark Penduduknya 600 Orang, Tak Perlu Lampu di Malam Hari dan Tak Ada Mobil

Jika malam hari tak perlu lampu karena selalu diterangi oleh bintang dan kumpulan awan terang (debu meteorit) bernama aurora.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Pulau Sark Penduduknya 600 Orang, Tak Perlu Lampu di Malam Hari dan Tak Ada Mobil
Foto chrisfloyd
Tugu peringatan kecelakaan laut tahun 1960an, di Sark, Guernsey 

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Sebuah negara di Kepulauan Channel, Guernsey, dekat pantai Normandia ada Pulau Sark yang luasnya hanya 5,44 km persegi. Jika malam hari tak perlu lampu karena selalu diterangi oleh bintang dan kumpulan awan terang (debu meteorit) bernama aurora. Tempat yang selalu gelap tetapi diterangi alam semesta ini, masyarakatnya sering dijuluki Komunitas Gelap (Dark Community).

Pulau yang berpenduduk hanya 600 orang ini sama sekali tidak memiliki mobil karena dilarang menurut hukum di sana. Yang ada hanyalah sepeda, kereta kuda dan traktor. Ambulance yang ada pun berupa kotak ambulance seperti peti kemas yang ditarik oleh traktor.

Kalau kita mengumpulkan anak-anak Pulau Sark ini, cobalah minta mereka membuat gambar mobil (car). Maka yang digambar mereka adalah bentuk truk atau traktor. Bukan mobil sedan seperti yang biasa kita kenal.

Hal ini dilakukan oleh kru TV Tokyo yang baru saja meliput pulau ini. Ternyata anak-anak tak mengenal sedan, hanya traktor saja yang dikenalnya, dalam acara TV Tokyo, Selasa (9/6/2015) malam.

Kru TV Tokyo juga mewawancarai anggota masyarakat Pulau Sark, mengapa tak ada lampu kalau malam.

"Kan sudah romantis, kita diterangi oleh bulan dan kumpulan bintang-bintang serta awan aurora yang warna warni cantik dan terang di langit kalau malam," ungkap Reck, pimpinan masyarakat setempat.

Mereka pun ingin hidup secara alamiah, tak mau boros dengan energi yang menurut mereka memang tak dibutuhkan lampu penerangan jalan kalau malam. Kecuali lampu di dalam rumah saja.

Inilah pulau seperti kita berada di dalam planetarium, gelap hanya diterangi oleh bintang bulan dan aurora setempat. Indah sekali kalau malam hari. Bagi yang suka kegelapan dan suka menyatu dengan alam, inilah tempat indah yang patut dikunjungi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas