Pria Filipina Terobsesi Tokoh Superman
Herbert Chavez (37) melakukan serangkaian operasi plastik untuk mengubah dirinya terlihat bagaikan tokoh pahlawan komik, Superman
Editor: Sanusi
![Pria Filipina Terobsesi Tokoh Superman](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/herbert-chavez_20150702_050617.jpg)
TRIBUNNEWS.COM - Pria asal Filipina, Herbert Chavez (37) melakukan serangkaian operasi plastik untuk mengubah dirinya terlihat bagaikan tokoh pahlawan komik, Superman.
Terbilang ekstrim karena Chavez mulai melakukan operasi plastik sejak usianya menginjak 19 tahun. Berarti dalam 18 tahun belakangan, Chavez telah melakukan operasi hidung, sedot lemak, pembentukan rahang, pemutihan kulit, implan pada bokong dan perut, juga suntik filler agar memiliki paras layaknya pahlawan super idolanya.
Tak hanya operasi plastik, Chavez juga tercatat di Guinness World Record sebagai kolektor memorabilia Superman paling banyak di dunia. Kecintaanya terhadap Superman atau tokoh Clark Kent, diakuinya bermula sejak ia berusia lima tahun saat ia menonton acara televisi Superman. Untuk mengubah dirinya bagaikan Superman, Chavez mengaku telah merogoh kocek sebanyak 300.000 peso atau berkisar Rp 87 juta.
Tampil dalam sebuah acara yang ditayangkan stasiun televisi E! dalam segmen acara "Botched ", Chavez sempat meminta seorang dokter untuk mengoperasi ototnya. Namun sayang dokter menolak, akibat tahu bahwa Chavez menyuntikkan filler permanen bernama MesoLipo pada tubuhnya yang sebenarnya merupakan bahan suntikan ilegal di Amerika Serikat. Dokter menyarankan Chavez untuk melakukan olahraga dan diet alih-alih melakukan operasi otot.
"Kenapa saya harus menyesal? Semua yang terjadi dalam hidup saya adalah hal yang positif dan semua karena Superman. Ketika dokter berkata jika tubuh saya tak bisa menahannya lagi karena usia dan tubuh saya juga tak dapat menahannya lagi, barulah saya akan berhenti," ujar Chavez.
Lewat transformasinya ini, Chavez berharap dapat menginspirasi anak-anak lain yang juga mengidolakan tokoh Superman. "Saya suka menunjukkan kepada publik terutama anak-anak di Filipina bahwa kehadiran saya ada di dekat mereka. Bahwa Superman itu nyata. Saya ingin memberi mereka inspirasi, memberi mereka harapan," tambahnya.
Semoga inspirasi yang diberikan Chaves masih dapat diambil sisi positifnya. Tentunya bukan merupakan inspirasi yang berhubungan dengan operasi plastik dimana dapat membahayakan tubuh.(Silvita Agmasari)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.