TRIBUNNEWS.COM - Malang benar nasib Model Inggris, Sallie Axl (27). Pasalnya, setelah mengalami keguguran, dia harus mengalami peristiwa yang tidak berprikemanusiaan.

Axl lewat akun Facebooknya bercerita bahwa awal tahun ini, dia mengalami keguguran. Lalu, Axl pun harus dirawat di rumah sakit St Mary's Hospital di Manchaster, Inggris, untuk perawatan intensif dan masa pemulihan.

Namun, setelah melewati proses vakum rahim dan pemulihan di rumah sakit tersebut. Axl mendapati dirinya harus membawa janinnya dengan kantung plastik. Kenyataan ini membuat Axl terguncang karena rumah sakit St Mary telah memperlakukan dirinya dan janin yang telah diaborsi dengan cara tidak pantas!

Pada status Facebook, Axl menulis, "Bayiku yang telah meninggal diperlakukan tak lebih daripada seseorang yang membawa pulang sisa makanan. Aku tak seharusnya membawa anakku yang telah meninggal pulang ke rumah dengan kantung plastik!".

Axl kemudian mengklaim bahwa perawatan rumah sakit yang merawatnya tersebut sungguh buruk. Pasalnya, perawat rumah sakit meninggalkan dirinya dengan gaun rumah sakit dan tempat tidur bersimbah darah karena keguguran selama berhari-hari, tanpa diperhatikan.

Axl mengaku karena hal tesebut, pada bulan Juli, dia terkena infeksi dan hampir meninggal.

Pada akun Twitternya, Axl menuliskan, "Aku harus angkat bicara. Ini harusnya tak terjadi pada orang-orang. Waktunya untuk membuat perubahan,".

Pihak rumah sakit St Mary's Hospital sendiri sampai saat ini belum angkat bicara, mengenai keluhan dan pengalaman buruk yang dialami AXL pada bulan Januari 2015 silam.

Penulis : Silvita Agmasari
Sumber : www.metro.co.uk