Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Arab Saudi Diminta Buka Akses Identifikasi Korban Tragedi Mina

Tim pengawas haji meminta Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) dilibatkan dalam proses identifikasi korban.

Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Arab Saudi Diminta Buka Akses Identifikasi Korban Tragedi Mina
theguardian.com
Jemaah haji melintas di jembatan menuju lokasi pelemparan jumrah. 

TRIBUNNEWS.COM - Proses identifikasi korban musibah di Mina, Arab Saudi masih terus berlangsung.

Terkait hal tersebut, Tim Pengawas Haji mendesak pemerintah RI untuk melakukan upaya-upaya diplomatik agar Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) dilibatkan dalam proses identifikasi korban.

Menurut Tim Pengawas Haji Saleh Daulay, saat ini masing-masing negara mencari sendiri informasi jemaahnya.

Pendataan korban juga dilakukan sendiri dengan mengunjungi rumah-rumah sakit.

"Pemerintah Saudi sudah semestinya membuka akses (identifikasi) tersebut. Dengan begitu, kabar yang simpang siur soal nasib beberapa orang jamaah kita bisa menjadi jelas," tegas Saleh melalui pesan teks, Jumat (25/9/2015).

Dia menambahkan, proses identifikasi akan lebih mudah jika melibatkan negara-negara asal jemaah.

Karena masing-masing negara memiliki tanda pengenal khusus bagi para jemaahnya.

BERITA REKOMENDASI

"Kalau dilakukan sendiri oleh Saudi, saya kira sulit. Sebab, hampir semua jemaah yang menjadi korban sedang memakai pakaian ihram. Hanya tanda pengenal khusus yang bisa digunakan untuk melakukan proses identifikasi awal," kata Ketua Komisi VIII DPR RI tersebut.

Selain gelang pengenal, Saleh menambahkan, untuk jemaah Indonesia sendiri memiliki gelang khusus lainnya.

Gelang tersebut untuk mengenali status kesehatan para jamaah haji. Termasuk gelang berwarna sesuai dengan tingkat risiko penyakit yang bersangkutan.

"Dan yang bisa mengenali itu dengan mudah adalah para petugas kita," tambah dia.

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas