Profesor Jepang Temukan Minyak Sintetis Gunakan Karbon Dioksida dan Air
Profesor Kehormatan Imanaka Tadayuki, baru-baru ini mengumumkan ditemukannya minyak sintetis yang efisien menggunakan karbon dioksida dan air.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Kelompok riset dari Universitas Kyoto dipimpin Profesor Kehormatan Imanaka Tadayuki, baru-baru ini mengumumkan ditemukannya minyak sintetis yang efisien menggunakan karbon dioksida dan air.
"Kami telah berhasil dalam bentuk sintesis metode untuk memasukkan gas karbon dioksida untuk zat yang dikombinasikan dicampur dengan air dan minyak, serta kelembaban berkurang," kata Imanaka, 18 September lalu kepada pers.
Dengan penemuan barunya ini zat kimia disintesiskan dari karbon dioksida dan air dan minyak.
"Kita bisa lihat akan dapat menghasilkan energi dengan biaya rendah. Minyak sintetis tidak perlu dimurnikan. Selain itu ke luar juga gas pada rumah kaca selama pembakaran tidak mengandung komponen sulfur dan nitrogen," ungkapnya.
Menurut Profesor Imanaka di masa depan pihaknya akan membuat pengembangan sistem produksi massal minyak tersebut.
"Kita ingin memajukan penggunaan secara praktis di masyarakat," ujarnya.