Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ruth Vania Christine

TRIBUNNEWS.COM, RIYADH - Lantaran ketahuan menyimpan minuman beralkohol, seorang kakek asal Inggris harus menerima vonis hukuman cambuk 350 kali di Arab Saudi.

Dikutip dari The Washington Post, seorang pria bernama Karl Andree (74) yang sudah 25 tahun tinggal di Arab Saudi, kedapatan menyimpan wine di mobilnya pada 25 Agustus 2014. Polisi lalu menangkap Karl dan menjebloskannya ke dalam penjara di Jeddah selama satu tahun.

Pihak keluarga Karl kini mengkhawatirkan cambuk yang dianggap akan menjadi hukuman mematikan bagi Karl karena kesehatan dan usianya yang tak lagi muda.

"Ayah saya umurnya 74 tahun dan kondisi kesehatannya tidak begitu baik. Saya khawatir ia tidak akan bisa bertahan hidup dari hukuman itu," kata Kirsten kepada tabloid Sun.

Pihak keluarga meminta bantuan pemerintah atas kasus Karl. Selasa (13/10/2015), kantor PM Inggris David Cameron mengabarkan dirinya akan menulis surat kepada otoritas Arab Saudi untuk memprotes soal hukuman cambuk.

Menurut seorang peneliti Amnesty International, Sevag Kechichian, semestinya sebelum menjalani hukuman cambuk, tenaga medis penjara memeriksa kesehatan untuk memutuskan apakah Karl cukup sehat untuk dicambuk.

Telegraph mengatakan intervensi David akan kasus itu masih terus aktif dilakukan, meski dikatakan protes David itu akan membawa pada retaknya hubungan antara Inggris dan Arab Saudi. (The Washington Post/Telegraph)