Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Satoshi Omura Pemenang Nobel Medis Bangga Dibesarkan di Nirasaki Jepang

emenang Nobel bidang medis fisiologi kedokteran, Satoshi Omura (80), melakukan jumpa pers dengan para wartawan di kampung halamannya.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Satoshi Omura Pemenang Nobel Medis Bangga Dibesarkan di Nirasaki Jepang
Mainichi
Omura Pemenang Nobel Medis Jumpa Pers di Kampung Halamannya 

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Pemenang Nobel bidang medis fisiologi kedokteran, Satoshi Omura (80), Sabtu (17/10/2015) melakukan jumpa pers dengan para wartawan di kampung halamannya.

Mengenakan peci hitam, Omura melayani pertanyaan media dengan santai.

Bahagia berada di kampung halamannya dan bangga lahir dan dibesarkan di Perfektur Yamanashi.

"Saya merasa bangga dibesarkan di tempat yang baik ini," katanya sambil tersenyum kepada pers.

Setelah diumumkan sebagai peraih Nobel bidang kedokteran, pertama kali bicara dengan suka cita di kampung halamannya di Nirasaki Perfektur Yamanashi, sekitar 1 jam dari Tokyo naik kereta api biasa.

Tahun 2007 Omura membangun Nirasaki Omura Museum dengan mengisikan berbagai hal seni di dalamnya dengan biaya 200 juta yen atau lebih dari uangnya sendiri, disumbangkan tahun 2008.

Berita Rekomendasi

Jumpa pers Omura yang dikelilingi oleh sekitar 80 orang, termasuk wartawan dan warga setempat, dilakukan dengan suasana sangat akrab dan tawa kegembiraan keberhasilan mendapatkan Nobel. Juga tawa ceria masyarakat sekelilingnya.

Junko Yamada adiknya selalu menasehatinya agar menjaga kesehatan baik-baik.

"Pikirkan pelan-pelan segalanya barulah ambil keputusan dengan baik," nasehatnya kepada Omura.

Demam Omura ini mulai tampak di Jepang setelah pengumuman pemenang Nobel beberapa hari lalu. Kunjungannya mendadak ke museumnya tersebut, sempat mengagetkan beberapa orang yang langsung berteriak senang, ada pemenang Nobel mendadak muncul di sana.

Seorang pengemudi di jalan raya pun begitu melihat ada Omura langsung menghentikan mobilnya, ingin mengucapkan selamat kepada dan menyalaminya.

Omura dibesarkan di kampung halamannya sebagai petani dan mencari nafkah dari bidang pertanian dan beras. Dia lulusan SMA Nirasaki dan lulus dari University of Yamanashi fakultas seni pada tahun 1958.

Lalu sebagai asisten dosen tahun 1963-1965, Omura berkesempatan fokus kepada mikro organisme. Dari situlah dia mulai menekuni Bioorganik Kimia, dengan keahlian perintis dan tak tertandingi serta keberhasilan dalam menemukan bahan kimia bioaktif yang berasal secara alamiah mikroorganisme. Dia juga diakui sebagai ahli terkemuka di bidang antibiotik macrolide.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Berita Terkini
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas