Kawanan Monyet di India Melempari Pemuka Agama hingga Tewas
Asumsi yang beredar, monyet-monyet itu menyerang warga semata-mata untuk mendapatkan makanan.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, INDIA - Monyet-monyet di India dilaporkan melempari seorang pemuka agama hingga meninggal. Pemuka agama itu sedang membersihkan teras rumahnya ketika sekelompok monyet tiba-tiba menyerangnya, melemparinya dengan batu, lantas meninggalkannya begitu saja dalam keadaan terluka parah.
Pemuka agama bernama Imam Munna Mishra itu langsung dilarikan ke rumah sakit. Tapi sayang, ia tewas tak lama kemudian sebelum ia sampai di tujuan.
Dilaporkan Nigerian Scoop, monyet-monyet itu diduga telah menewaskan dua orang sebelum Imam. Tak hanya membunuh, saat ini, monyet-monyet ini benar-benar menjadi ancaman; mereka menyerang, menyambar makanan, melempari dengan batu, juga menggigit orang.
Menurut pejabat daerah Mirchai Galli, Mumbai, India, monyet sekarang ditakuti anak-anak dan menyebabkan banyak orang stres. “Beberapa anak sekolah yang sedang berjalan juga menjadi target mereka,” ujar salah seorang warga bernama Jeetendra Singh.
Untungnya polisi langsung bertindak cepat. Monyet-monyet itu telah ditangkap dan diserahkan ke Sanjay Gandhi Biological Park. Para pejabat di departemen kehutanan, bersama-sama dengan Patna Municipal Corporation, tengah bekerja keras untuk memecahkan masalah ini.
Asumsi yang beredar, monyet-monyet itu menyerang warga semata-mata untuk mendapatkan makanan.
Para psikolog dari Universitas Yale telah menghabiskan beberapa tahun di pulau Cayo Santiago, Puerto Rico, telah mengamati perilaku primata itu. Mereka telah melakukan enam percobaan yang melibatkan monyet pencuri buah sementara orang-orang kadang mengawasinya kadang tidak.
Mereka menemukan, monyet hanya akan mencuri makana ketika tidak ada orang yang melihatnya. Namun, dalam sebuah artikel di Scientific American disebutkan bahwa monyet adalah makhluk yang kompleks yang akan menyerang karena kondisi tertentu.