TRIBUNNEWS.COM, CHONGQING - Sebuah makhluk berupa kadal raksasa sebesar manusia ditemukan di Chongqing, Tiongkok, oleh seorang nelayan.

Berukuran panjang 1,4 meter dan berat 52 kilogram, hewan tersebut ternyata adalah seekor salamander raksasa langka, yang telah berusia 200 tahun.

Hewan amfibi kuno itu ditemukan oleh seorang nelayan bernama Wang Yong setelah ia tak sengaja menginjak sesuatu yang "empuk dan licin", demikian dikutip Mirror Online.

Wang langsung menghubungi ahli-ahli hewan liar, yang kemudian memindahkan salamander raksasa itu ke tempat penangkaran, setelah tahu hewan itu tengah kesakitan.

Menurut Shanghaiist, para ahli mengategorikan salamander itu sebagai spesies kelas II yang dilindungi, karena keadaannya yang mendekati kepunahan.

Tak disebutkan kapan ditemukannya, namun menurut pemberitaan pada Senin (14/12/2015), salamander itu telah dirawat di penangkaran untuk studi lebih lanjut.

Salamander itu diberi nama "wa wa yu" atau "ikan bayi", karena suaranya dikatakan terdengar mirip tangisan seorang bayi yang baru lahir.

Selain menjadi hewan amfibi terbesar di dunia, salamander ini juga disebut sebagai hewan tertua di dunia. (Shanghaiist/Mirror Online)