TRIBUNNEWS.COM - Mantan Sekretaris Jenderal PBB Boutros Boutros-Ghali meninggal dunia, Selasa (16/2/2016).

Kabar kematian pria kelahiran 14 November 1922 ini disampaikan Rafael Dario Ramirez Carreno, Presiden Dewan Keamanan PBB.

Ghali adalah Sekjen PBB pertama yang berasal dari wilayah Timur Tengah. Dia dilahirkan di Kairo, Mesir, dan memegang jabatan di PBB sejak Januari 1992 hingga Desember 1996.

Ghali pun menjadi pejabat PBB pertama yang menolak perpanjangan masa jabatan untuk periode kedua.

Masa kerjanya selama lima tahun diselimuti beragam kontroversi, terutama terkait sikap PBB dalam menghadapi krisis di Rwanda, Somalia, dan Yugoslavia.

Ghali lahir dari keluarga terpandang. Ayahnya adalah mantan menteri keuangan di pemerintahan Mesir. Sementara itu, kakeknya adalah mantan perdana menteri.

Dia menamatkan kuliahnya di jurusan hukum Universitas Kairo, kemudian melanjutkan jenjang pasca-sarjananya di Sorbonne dan Columbia University di New York.

Selanjutnya, dia kembali ke Kairo, lalu menjadi profesor di bidang hukum internasional dan hubungan internasional.