Menlu Ingin Kawasan Laut China Selatan Damai
Masalah Laut China Selatan masih menjadi perbincangan negara-negara di kawasan Asia Tenggara.
Penulis: Edwin Firdaus
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Masalah Laut China Selatan masih menjadi perbincangan negara-negara di kawasan Asia Tenggara.
Indonesia sendiri terlibat langsung memantau polemik tersebut. Dijelaskan Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi, ia bahkan telah memberi komando pihaknya mengawal isu ini.
Sebab, Indonesia berada di kawasan tersebut. "Karena kita hidup di lingkungan itu kita ingin memastikan bahwa LCS menjadi kawasan damai yang stabil," kata Menlu Retno, Selasa (1/3/2016).
Terlebih, mantan Dubes Indonesia untuk Belanda itu memprediksikan dampak dari konflik di LCS, bila hal tersebut tidak dikawal.
Menurutnya, tak ada satupun negara yang dapat menanggungnya. Mengingat, dalam urusan ini banyak negara terlibat dalam klaim perbatasan oleh China.
Adapun Menlu telah mengkomunikasikan isu Laut China Selatan dalam forum ASEAN. Code of Conduct sendiri telah disusun dan nantinya akan dibentuk Declaration of Conduct. Retno bahkan mengatakan sedang berusaha menjalin komunikasi dengan Tiongkok (China).
"Dalam konteks menyampaikan perdamaian, maka isu tersebut dibahas di ASEAN, kemudian ASEAN akan berkomunikasi dengan Tiongkok," imbuh mantan Dubes Indonesia untuk Belanda itu.