Presiden Palestina: Kembalikan Tanah Kami yang Direbut Israel
"Pokoknya, Israel harus menghentikan pembangunan wilayah pemukiman di Yerusalem," tambah Abbas.
Penulis: Ruth Vania C
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dalam pembukaan Konferensi Tingkat Tinggi Organisasi Kerja Sama Islam (KTT OKI), Senin (7/3/2016), Presiden Palestina Mahmoud Abbas menyuarakan agar tindakan kekerasan Israel dihentikan.
"Kembalikan tanah kami yang direbut Israel," sebut Presiden Mahmoud Abbas, di hadapan para delegasi negara anggota KTT OKI, di Jakarta Convention Center.
Menceritakan soal keadaan Palestina, Abbas mengatakan Israel sudah mulai mencaplok wilayah Palestina melalui pembangunan wilayah pemukiman di kota Yerusalem.
Menurutnya, hal itu justru malah tak menunjukkan dukungan terhadap perdamaian, yang tengah diupayakan di antara kedua negara itu oleh dunia internasional.
"Pokoknya, Israel harus menghentikan pembangunan wilayah pemukiman di Yerusalem," tambah Abbas.
Padahal, Israel dan Palestina sebelumnya telah ditengahi oleh PBB, untuk masing-masing menyolusikan perdamaian di antara kedua negara.
Jika pembangunan pemukiman dilakukan, kata Abbas, hal itu justru membuat Israel seperti ingin menghambat perdamaian.
Dalam kesempatan berpidato itu, Abbas juga sempat mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan terhadap negaranya.