TRIBUNNEWS.COM, MANILA - Seorang pengamat kelompok Abu Sayyaf, menjelaskan bagaimana sandera ditangani oleh kelompok itu.

Profesor Octavio Dinampo, pria yang sudah lama meneliti kelompok itu, menyebut belasan sandera Abu Sayyaf dipegang kelompok berbeda.

Kelompok Abu Sayyaf memang memiliki seorang pemimpin besar, namun ada kelompok-kelompok kecil di dalamnya yang bersistem komando berbeda.

Menurut Dinampo, kelompok-kelompok kecil itulah yang bersekongkol saling mengoper sandera hasil penculikan, demi mendapat banyak uang tebusan.

"Itu sebabnya kelompok Abu Sayyaf banyak sekali dan tersebar, namun secara kesatuan mereka saling bersekongkol," katanya, dikutip Star Online.

Belasan orang yang menjadi sandera, termasuk 10 orang WNI, dipegang oleh kelompok yang berbeda-beda.

Sejauh ini, yang baru diketahui adalah sandera dari Malaysia dipegang oleh komandan Abu Sayyaf bernama Apo Mike.

Namun, sandera dari Indonesia, Belanda, Jepang, Kanada, dan Norwegia masih belum diketahui dipegang oleh kelompok yang mana. (Star Online)