Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Aksi Terorisme dalam 12 Bulan Terakhir, Bom Baghdad Bawa Korban Terbesar

Serangan teroris kembali melanda Prancis. Kali ini bukan menggunakan bahan peledak, melainkan memanfaatkan truk berukuran besar (lori).

Penulis: Febby Mahendra
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Aksi Terorisme dalam 12 Bulan Terakhir, Bom Baghdad Bawa Korban Terbesar
The Journal/AP/Press Association Images
Korban tewas dievakuasi pascaserangan bom di Baghdad yang menewaskan setidaknya 83 orang dan mencederai 176 orang pada Minggu (3/7/2016). 

TRIBUNNEWS.COM, NICE - Serangan teroris kembali melanda Prancis. Kali ini bukan menggunakan bahan peledak, melainkan memanfaatkan truk berukuran besar (lori) untuk menyerang para pejalan kaki.

Truk seberat 25 ton itu berjalan kencang dan zig-zag, lalu ditabrakkan ke arah kerumunan orang yang tengah menyaksikan pertunjukan kembang api di acara perayaan Bastile Day alias Hari Kemerdekaan Prancis, Kamis (14/7/2016), sekira pukul 22.30 waktu setempat.

Setidaknya 80 orang tewas dan lebih dari 50 orang mengalami luka serius.

Aksi yang dilakukan seorang pria keturunan Afrika tersebut baru berhenti setelah polisi menembak mati tersangka. Polisi sempat memberondongkan tembakan ke arah pengemudi sehingga kaca depan lori penuh lubang peluru.

Pelaku melakukan aksinya di jalan sepanjang 1,5 km, pinggir pantai kawasan French Riviera, Selatan Prancis.

Seorang saksi mata menyebutkan lori tersebut menghantam orang-orang yang tengah berada di kawasan itu sehingga tubuh mereka melayang seperti pin bowling.

Saksi mata itu juga mendengar jerit tangis yang tak pernah bakal ia bisa lupakan, di kawasan bagi pejalan kaki paling sibuk bagian selatan Kota Nice tersebut.

Berita Rekomendasi

Tak pelak mayat korban bergelimpangan di jalan sepanjang 1,5 km. Polisi menemukan dokumen dalam truk, yang menyebut pelaku berusia 31 tahun, berkewarganegaraan Prancis-Tunisia.

Ada dugaan kuat, pelaku merupakan warga yang tinggal di Kota Nice.

Berikut aksi terorisme yang terjadi dalam 12 bulan terakhir:

1. Arab Saudi, 4 Juli 2016
* Serangan bom bunuh diri di dekat Masjid Nabawi, Madinah. Sebanyak empat orang aparat keamanan tewas.
* Bom bunuh diri di luar masjid Syiah di Kora Qatif. Korban nihil
* Bom bunuh diri di dekat Konjen Amerika Serikat di Jeddah. Dua orang sekuriti terluka

2. Baghdad (Irak), 3 Juli 2016
Pengebom bunuh diri yang menggunakan truk penuh berisi peledak, beraksi di pusat perbelanjaan Karrada, Baghdad Tengah, pada saat itu tengah ramai pengunjung.

Tercatat 250 orang tewas dalam kejadian terburuk sejak Amerika Serikat menggulingkan Presiden Saddam Hussein.

3. Dhaka (Bangladesh), 1 Juli 2016
Sebanyak tujuh teroris menyerbu Kafe Holey Artisan Bakery, di kawasan elite Kota Dhaka. Mereka membunuh 20 orang pengunjung kafe, sebagian besar warga asing.

Petugas keamanan Bangladesh melakukan operasi pembebasan, hasilnya enam orang teroris tewas, seorang ditangkap hidup. Sebanyak 13 sandera dapat diselamatkan.

4. Istanbul (Turki), 29 Juni 2016
Tiga bom bunuh diri melanda Bandara Ataturk. Sebelum meledakkan diri, pelaku melepaskan tembakan secara acak ke arah orang-orang di bandara itu. Korban tewas 41 orang, luka-luka 230 orang.

5. Orlando (Amerika Serikat), 12 Juni 2016
Penembakan massal di klub malam khusus gay. Aksi dilakukan Omar Mateen (29), seorang sekuriti. Ia memberondongkan tembakan ke arah lantai dansa sebelum melakukan penyanderaan. Ia tewas ditembak polisi Orlando setelah beraksi sekira tiga jam. Korban tewas 49 orang, luka-luka 53.

6. Brussels (Belgia), 22 Maret 2016
Penyerangan Bandara Brussels. Dua orang pengebom bunuh diri membawa peledak di sebuah koper besar di terminal keberangkatan.

Ledakan lainnya terjadi satu jam kemudian di stasiun kereta api di kawasan Maalbeeek, tengah Kota Brussels. Korban tewas 35, luka-luka 340 orang.

7. Istanbul (Turki), 12 Januari 2016
Pengebom bunuh diri beraksi di kawasan wisata Sultanahmet Square, Nabil Fadli. Sebagian besar korban merupakan warga Jerrman, ada juga dari Peru, Korea Selatan, dan Norwegia. Korban tewas 13, luka-luka 15 orang.

8. Paris (Prancis), 13 November 2015
Pengeboman dan penembakan terjadi di kawasan Bataclan serta sejumlah tempat di Kota Paris. Lokasi sasaran di antaranya stadion sepakbola yang tengah dipakai pertandingan tim Prancis melawan Jerman.

Selain itu teroris juga beraksi menyerang cafe, restoran, dan gedung pertunjukan musik. Jumlah korban tewas mencapai 137 orang, luka-luka 368.

9. Sinai (Mesir), 31 Oktober 2015
Pengeboman terhadap pesawat jet Rusia di kawasan Sinai, Mesir. Tak lama setelah kejadian, Ansar Bait al-Maqdis (cabang ISIS di Sinai), mengaku bertanggung jawab. Korban tewas 224 orang.

10. Tunisia, 26 Juni 2015
Aksi penembakan di Pantai Port El Kantaoui, lokasi wisata yang dikunjungi ratusan turis asal Inggris.

Seifeddine Rezgui Yacoubi melakukan penembakan secara acak menggunakan senjata laras panjang AK-47.

Ia menyasar turis yang ada di tepi pantai maupun dalam hotel. Korban tewas 38 orang, luka-luka 39. (dailymail/berbagaisumber/feb)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas