Kapal Yunani dan Perahu Nelayan RRT Tabrakan di Laut Cina, 8 Nelayan Hilang
Akibat tabrakan ini, delapan nelayan RRT dinyatakan hilang dalam insiden tersebut.
Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kapal nelayan Republik Rakyat Tiongkok (RRT) tabrakan dengan kapal kargo Yunani, Kamis (11/8/2016), di laut lepas dekat Kepulauan Senkaku Jepang di Laut Cina Timur.
Akibat tabrakan ini, delapan nelayan RRT dinyatakan hilang dalam insiden tersebut.
Dilaporkan NHK, Kamis (11/8/2016), penjaga pantai menerima sinyal kondisi darurat dari kapal kargo Anangel Courage, Kamis (11/08/216), sekitar pukul 5:30 pagi waktu Jepang.
Kapal kargo tersebut berada di 67 kilometer barat laut Pulau Uotsuri, Kepulauan Senkaku.
Kapal patroli Jepang menyelamatkan enam kru kapal nelayan RRT dan tengah mencari delapan lainnya yang hilang.
Kapalnya sendiri diyakini tenggelam, sementara itu tidak ada yang terluka di kapal kargo.
Aktivitas RRT di perairan dekat Kepulauan Senkaku tengah meningkat. Kapal-kapal pemerintah dan nelayan RRTmemasuki wilayah perairan Jepang di lepas pantai kepulauan tersebut awal bulan ini.
Pada Rabu (10/8/2016), sekitar 200 kapal nelayan RRT terlihat berada di sekitar wilayah tempat tabrakan terjadi.
Pasukan Penjaga Pantai menyelidiki penyebab tabrakan. Sedangkan Kementerian Luar Negeri Jepang memberitahu otoritas RRT terkait kecelakaan tersebut. Pihak Cina dilaporkan berterimakasih atas penanganan yang dilakukan Jepang.
Jepang menguasai Kepulauan Senkaku, bersikukuh bahwa kepulauan tersebut merupakan wilayah tak terpisahkan dari Jepang. RRT dan Taiwan juga mengklaim kepulauan tersebut. (NHK)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.