Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mirip Vampir! Perempuan Ini Minum Darah dan Hindari Sinar Matahari

Dan dia mengatakan, puncak dari manfaat apa yang dia lakukan dapat menjadikan ia merasa lebih baik dalam melakukan kegiatan seks.

Editor: Wahid Nurdin
zoom-in Mirip Vampir! Perempuan Ini Minum Darah dan Hindari Sinar Matahari
Picture: Facebook/Georgina Condon
Georgina sedang menghisap darah. 

TRIBUNNEWS.COM - Anda barangkali sudah familiar dengan istilah drakula ataupun vampir? Mahluk malam penghisap darah yang banyak diangkat ke layar lebar dari sebuah dongeng ataupun cerita fiksi.

Tapi apakah mahluk itu benar ada di dunia nyata?

Hingga saat ini mahluk tersebut masih dianggap mitos oleh sebagian besar orang.

Meski begitu, seorang wanita asal Australia bernama Georgina Condon memiliki kebiasaan yang sangat mirip dengan karakter vampir tersebut.

Ia mencoba melepaskan dahaganya dengan meminum darah sejak dia berusia 12 tahun.

Georgina juga menghindari sentuhan sinar matahari sejak 20 tahun lalu.

Dikutip dari laman metro.co.uk, seorang makeup artis kebangsaan Australia, Georgina Condon, memiliki penyakit langa yang disebut thalassemia dan membutuhkan darah setiap pekannya.

Berita Rekomendasi

Tetapi dalam tranfusi darah segulernya, dia menghisap darah dari pacarnya.

Dan dia mengatakan, puncak dari manfaat apa yang dia lakukan dapat menjadikan ia merasa lebih baik dalam melakukan kegiatan seks.

"Ada alasan sebagian besar vampir menunjukkan kombinasi dua hal itu. Ini sulit dideskripsikan secara tepat," katanya kepada Daily Mail Australia.

Perempuan berusia 39 tahun itu telah membuat seusatu yang aneh.

Pacarnya, Zamael, melukai tubuhnya menggunakan pisau cukur agar dapat menghisap darahnya.

Mirip Drakula
Picture: Facebook/Georgina Condon

"Aku mencoba dalam sepekan, namun sulit bagi dia dan kami tidak mengeset waktu untuk makan malam karena ini aneh," katanya.

Pasangan ini bertemu di Brisbane tiga tahun lalu. Namun Georgina membiasakan haus pada darah ketika berusia 12 tahun.

Georgin pertama kali mengumumkan dia merasakan sakit sejak liburan di Brisbane.

Meskipun dia menyukai kostum hitam dan memakai bedak talkum pada wajahnya, Gergina mencoba untuk menjaga penampilan vampirnya karena teman-temannya melihatnya aneh.

Untungnya, ibu dan adik perempuannya bisa memahami.

"Mereka menerima, aku melakukan ini," katanya. (tribunjabar/dia)

Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas