Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jokowi Instruksikan Menterinya Gerak Cepat Tindak Lanjuti Kerjasama dengan India dan Iran

Presiden Joko Widodo memimpin rapat terbatas bersama dengan jajarannya untuk membahas hasil kunjungan kenegaraannya ke India dan Iran.

Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Jokowi Instruksikan Menterinya Gerak Cepat Tindak Lanjuti Kerjasama dengan India dan Iran
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Presiden Joko Widodo memimpin sidang kabinet paripurna di Istana Negara. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo memimpin rapat terbatas bersama dengan jajarannya untuk membahas hasil kunjungan kenegaraannya ke India dan Iran.

Di awal pembukaan rapat, Presiden Jokowi menekankan bahwa terdapat kesempatan besar bagi Indonesia di dua negara yang telah dikunjunginya itu.

"Di dua negara ini ada peluang yang sangat besar. Sekali lagi jangan sampai kita kehilangan momentum ini. Saya persilakan Pak Menko dengan seluruh menteri yang terkait untuk segera menindaklanjuti," ujar Presiden Jokowi di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis (22/12/2016).

Dalam pertemuannya dengan Perdana Menteri India Narendra Modi beberapa waktu lalu, Presiden menyebut bahwa pertemuannya tersebut berlangsung sangat produktif.

Dalam pertemuan tersebut di antaranya disepakati soal peningkatan kerja sama perdagangan melalui skema diversifikasi ekspor.

"Di mana biasanya kita mengekspor ke sana yang paling banyak adalah batu bara dan CPO, kemarin kita sudah minta agar produk-produk yang lain juga bisa diterima oleh India. Juga yang berkaitan dengan investasi pengembangan bahan baku untuk industri obat kita," kata Presiden Jokowi.

Selain itu, disepakati pula penyelesaian terkait dengan perundingan Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP) yang membicarakan tentang perjanjian perdagangan bebas di antara sepuluh negara ASEAN (Indonesia, Brunei, Kamboja, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam) serta enam negara tetangga lainnya (Australia, Tiongkok, India, Jepang, Korea Selatan, dan Selandia Baru).

Berita Rekomendasi

Presiden juga ingin memastikan agar segala kesepakatan dengan India berkembang menjadi kerja sama konkret.

"Saya minta kesepakatan ini juga ditindaklanjuti oleh kementerian dan lembaga. Setelah ini saya harapkan hal-hal yang terkait dengan kesepakatan kita di India bisa ditindaklanjuti oleh kementerian-kementerian yang ada, dipimpin oleh Menko, untuk segera nantinya ke India lagi agar hal-hal yang kita bicarakan bisa menjadi konkret dan riil sehingga benar-benar perdagangan kita dengan India meningkat," kata Presiden.

Sementara itu, terkait dengan kerja sama Indonesia dengan Iran, Presiden Joko Widodo menggarisbawahi seputar kerja sama pengelolaan dua ladang minyak raksasa di Iran. Kepada jajarannya Presiden menginstruksikan agar kerja sama kedua negara dalam bidang tersebut dapat benar-benar diwujudkan.

"Dengan Iran, saya kira hal yang segera ditindaklanjuti adalah pengelolaan ladang minyak di Ab-Teymoura dan Mansouri. Betul-betul dua ladang minyak ini harus kita dapatkan. Dan saya harapkan tim dari sini segera mempersiapkan sehingga Januari bisa bertemu di Iran lagi agar pengelolaan ladang minyak ini benar-benar buahnya diberikan kepada Indonesia," tegas Presiden.

Lebih lanjut, Presiden juga meminta agar jajarannya bergerak cepat terhadap kerja sama Indonesia dengan Iran terkait dengan pembangunan pembangkit listrik dan juga pembelian LPG dengan harga yang lebih murah.

"Hal-hal yang berkaitan dengan pembangunan pembangkit listrik dan pembelian LPG dalam rangka mendapatkan harga yang lebih murah, saya kira sama. Saya ingin agar ini kita bergerak cepat. Tim disiapkan sehingga tidak terlalu lama bisa berkunjung ke sana lagi untuk menindaklanjuti apa yang sudah kita bicarakan," tutur Presiden.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas