Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bicara Bahasa Arab, Seorang Pria Diusir dari Pesawat, Netizen Geger Kompak Lakukan Hal Ini

Sebuah peristiwa yang terjadi di kabin pesawat milik maskapai Delta Air Lines mendadak jadi perbincangan netizen.

Editor: Rendy Sadikin
zoom-in Bicara Bahasa Arab, Seorang Pria Diusir dari Pesawat, Netizen Geger Kompak Lakukan Hal Ini
Twitter

TRIBUNNEWS.COM - Sebuah peristiwa yang terjadi di kabin pesawat milik maskapai Delta Air Lines mendadak jadi perbincangan netizen.

Peristiwa tersebut dicuitkan oleh netizen bernama Adam Saleh melalui akun jejaring sosial Twitter miliknya @omgAdamSaleh, pada 21 Desember silam.

"We got kicked out of a @Delta airplane because I spoke Arabic to my mom on the phone and with my friend slim... WTFFFFFFFF please spread," kicau @omgAdamSaleh.

(Kami didepak dari pesawat Delta Air Line karena berbicara menggunakan bahasa Arab dengan ibu saya melalui ponsel dan dengan teman saya. Tolong sebarkan--RED)

Tak hanya berkicau, akun @omgAdamSaleh juga merekam reaksinya sendiri atas perlakuan pihak maskapai tersebut.

Terlihat dalam video tersebut, seorang pria bewok menggunakan topi tengah berbicara dengan sejumlah penumpang pesawat.

"Kita berbicara dengan bahasa berbeda di pesawat, lalu kami ditendang. Ini masih saja terjadi di tahun 2016, kalian sungguh rasis. Kalian merasa tidak nyaman karena saya berbicara dengan bahasa yang berbeda?" kata Adam.

Berita Rekomendasi

Gara-gara peristiwa ini, para netizen di seluruh dunia sempat menggalang aksi boikot Delta.

Terbukti, tagar @BoycottDelta sempat menjadi trending topik alias topik yang paling dibicarakan dan dicari di Twitter.

Netizen pun menyampaikan kicauan-kicauan pedas terkait peristiwa tersebut.

Pengguna akun @AAhronheim, misalnya, yang mengatakan ini bukan kali pertama seseorang didepak dari pesawat lantaran berbahasa Arab.

"@Ostrov_A @omgAdamSaleh @Delta ini bukan kali pertama seseorang diusir dari pesawat gara-gara berbicara menggunakan bahasa Arab. Bagaimana jika dia adalah orang Israel?" cuit @AAhronheim.

Pun demikian dengan pendapat netizen pengguna akun @daebakdays, yang mengatakan bahwa ini bukan kali pertama orang merasakan tindakan rasisme di Delta.

"@newyorkcommuter @Alturki2008 @Plate0fShrimp @Dave_Essler ada beberapa cerita tentang orang yang merasakan tindakan rasisme di Delta," kicau @daebakdays.

Kendati begitu, tak semua orang mempercayai perkataan Adam Saleh.

Pasalnya, Youtuber ini dikenal sering membuat prank/joke hoax tentang rasisme, juga dikenal telah beberapa kali melakukan keisengan di atas pesawat (termasuk bercanda tentang bom).

Jadi, tak ada yang yakin apa yang sebenarnya terjadi di Delta Air Lines tersebut.

"Jangan biarkan pria ini membodohi kamu. Dia memutarbalikkan fakta untuk menarik perhatian. Mungkin dia lupa, bahwa dia pernah melakukan keisengan lain di pesawat @omgAdamSaleh @Delta," kicau netizen dengan akun @DavidLeeOrr.

Bahkan, kata @DavidLee Orr, Adam pernah melakukan keisengan tentang keberadaan bom di dalam sebuah pesawat.

"Dia pernah melakukan keisengan bom palsu. Ini bukan tentang bahasa yang dia lontarkan, tapi menakut-nakuti orang lain dengan bom palsu itu sangatlah tidak lucu @omgAdamSaleh," cuit @DavidLeeOrr.

Terkait peristiwa ini, Pihak Delta pun angkat bicara melalui pernyataannya yang dirilis ke media.

Pihak Delta mengatakan bahwa kru pesawat mendapatkan laporan dari para penumpang terkait ulah dari Adam sendiri.

"Penumpang lain merasa terganggu dengan perilaku provokatif Adam, termasuk berteriak-teriak. Perilaku seperti ini tidak diterima di penerbangan Delta manapun. Seperti diketahui, Adam merupakan seorang prankster yang sering melakukan tindakan jahil bersama temannya selama perjalanan kemanapun. Sudah jelas, mereka telah melanggar prioritas tersebut," tulis pihak Delta dalam rilis terbarunya.

Sumber: TribunWow.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas