TRIBUNNEWS.COM, KIRGISTAN - Sebuah permukiman yang letaknya tak jauh dari Bandara Manas, Kota Bishkek, Kirgistan, Senin (16/1/2016) pagi luluh lantak.

Asap masih mengepul ke udara, bercampur dengan kabut yang tebal. Kondisi porak-poranda ini diakibatkan jatuhnya sebuah pesawat kargo milik maskapai Turkish Airlines.

Kecelakaan terjadi sekitar pukul 07.30, setelah pesawat beberapa kali mencoba mendarat, tapi tak kunjung bisa dilakukan lantaran jarak pandang yang terbatas.

Ada sekitar 15 bangunan di wilayah ini yang hancur dihantam badan pesawat. 37 Orang tewas dalam insiden ini, salah satu di antaranya adalah pilot pesawat.

Jumlah ini diprediksi akan terus bertambah mengingat proses evakuasi yang masih berjalan.

Wargapun memadati lokasi kejadian, menunggu proses evakuasi atas anggota keluarga mereka yang ikut menjadi korban.

Pesawat Kargo Boeing 747 ini dijadwalkan singgah di Bandara Manas pada Senin, pukul 07.00 pagi, dalam perjalanan dari Istanbul menuju Hong Kong.

Akibat insiden ini dan kabut yang juga semakin tebal, Bandara Manas ditutup sementara untuk penerbangan ataupun pendaratan hingga pemberitahuan lebih lanjut.