TRIBUNNEWS.COM, INDIA - Seorang bocah perempuan berusia delapan tahun di India ditemukan hidup dengan monyet.

Dia tidak bisa berjalan dan berbicara layaknya manusia.

Gadis bocah ini berkomunikasi dan berjalan merangkak seperti monyet. Dia ditemukan polisi di sebuah pedalaman yang sangat terpencil di wilayah Bahraich, India utara.

Warga setempat menjulukinya 'Gadis Mowgli' karena kesamaan cerita dengan The Jungle Book, kisah Rudyard Kipling tentang seorang anak yang dibesarkan seekor serigala.

Baca: Festival Ungkapan Terima Kasih kepada Monyet

Pihak berwenang yang menemukan anak ini mengatakan bocah ini tampak nyaman berada di antara kera di Katarniaghat Wildlife Sanctuary, dekat perbatasan dengan Nepal.

Mereka masih mencoba untuk mencari tahu siapa anak ini, asalnya darimana dan berapa lama dia berada di alam liar bersama para monyet-monyet itu.

Yang diduga dia telah dipelihara oleh kawanan monyet.

Bocah ini awalnya ditemukan seorang penebang kayu sebelum polisi menemukannya saat berpatroli beberapa saat kemudian.

Demikian TheTimes of India melaporkan.

Tak lama setelah ditemukan, dia dibawa ke rumah sakit untuk menjalani perawatan.

"Dia berperilaku seperti monyet umumnya, berjalan dengan lengan dan kakinya serta makan makanan dari lantai menggunakan mulut," kata D.K. Singh, kepala pengawas medis dari rumah sakit pemerintah.

Namun setelah pengobatan, ia telah mulai berjalan normal dan mulai makan dengan tangannya.

'Dia masih belum bisa berbicara, tetapi memahami apa pun yang Anda katakan padanya dan bahkan tersenyum,' kata Singh.

Polisi Dinesh Tripathi mengatakan bahwa ketika gadis itu ditemukan, dia dalam keadaan telanjang dan sangat nyaman di antara kerumunan monyet.

'Ketika penebang kayu mencoba untuk menyelamatkan gadis itu, mereka diusir oleh kawanan monyet,' kata petugas.

Inspektur Polisi Ram Avtar Singh dari Motipur di Bahraich mengatakan bahwa gadis cilik itu takut kepada orang-orang yang menjumpainya serta tidak bisa berbicara atau mendengar ucapan manusia lainnya dengan benar saat baru pertama kali ditemukan.

"Dia dikelilingi oleh tiga monyet. Dia memiliki luka di tubuhnya terutama siku dan satu di kakinya," ucapnya.

'Dia mengenakan pakaian tetapi sangat kotor, sepertinya dia ditinggalkan oleh keluarganya. Dia tampak lemah dan sangat lapar. Kami memberinya beberapa makanan untuk makan. Dia tampak sengsara. Jika kita tidak diselamatkan dia bisa saja dimakan oleh hewan lain,' ujarnya.

Dokter yang merawatnya di rumah sakit mengatakan dia masih rentan kekerasan dan belum memahami bahasa apapun serta takut dengan manusia.

Meskipun ia telah diajarkan untuk berjalan tegak, namun masih berjalan merangkak seperti monyet.

Dia memiliki tanda di kulitnya, tampak dia telah hidup dengan hewan untuk beberapa waktu.