Isi 'Pidato' Bocah Ini Mengejutkan, Pihak Gereja Sampai Mematikan Mikrofon saat Dia Berbicara
Apa yang dia lakukan di sebuah gereja di kotanya bikin heboh dan dengan cepat memicu pro kontra pendapat publik.
Penulis: Aji Bramastra
Editor: Rendy Sadikin
"Tuhan tak mungkin salah memberiku freckless (bintik-bintik merah di wajah),"
"Tuhan juga tak mungkin salah menciptakanku sebagai seorang lesbian,"
"Tuhan mencintai aku apa adanya, karena aku percaya dia cinta semua makhluk ciptaannya,"
"Aku percaya dia menciptakanku seperti ini dengan sebuah tujuan, dia tak pernah salah menciptakan seseorang,"
Setelah itu, Savannah mencoba berbicara tapi suaranya tak terdengar.
Pihak gereja memutuskan untuk mematikan mikrofon itu.
Seorang pria, juga menyuruh Savannah turun dari mimbar dan duduk di tempatnya semula.
Savannah pun menangis.
Ya, Savannah ternyata mengungkapkan pengakuan di depan khalayak gereja, bahwa dia seorang lesbian.
Sebuah hal yang terlarang di sejumlah agama, termasuk Kristen.
"Aku sangat sedih karena aku ingin menyelesaikannya,"
"Aku merasa, apa yang aku katakan haram untuk diperdengarkan orang lain,"
"Tapi aku sangat bahagia, karena pada akhirnya, aku menunjukkan bahwa lesbian itu bukan orang aneh,"
"Ada kalimat lain yang ingin kuungkapkan, tapi tiba-tiba mikrofon dimatikan,"