TRIBUNNEWS.COM, DAMASKUS - Presiden Suriah Bashar al-Assad tiba-tiba muncul di sebuah pangkalan udara Rusia di Hmeymim, Suriah barat, pada Selasa (27/6/2017).

Menurut kantor berita Reuters, Hmeymim adalah panglalan udara bari pesawat-pesawat tempur Rusia yang mendukung pemerintahan Assaddalam perang saudara di negara itu.

Kunjungan Assad ke pangkalan tersebut merupakan yang pertama sejak Rusia menempatkan jet-jet tempur atau armada perangnya di sana.

Sejumlah foto yang beredar ke publik menunjukkan Assad berada di kokpit sebuah jet tempur Rusia Sukhoi SU-35.

Ia juga terlihat dalam gambar sedang memeriksa persenjataan, personel, dan kendaraan-kendaraan antipeluru di sebuah pangkalan di dekat Latakia. 

Assad tampak ditemani Kepala Staf Angkatan Bersenjata Rusia, Jenderal Valery Gerasimov, demikian Reuters mengutip kantor berita resmi Suriah, SANA. 

Pangkalan tersebut telah menjadi tumpuan upaya militer Moskwa dalam mendukung Assad sejak akhir September 2015.

Pada tahun itu juga, pasukan angkatan udara Rusia mulai membombadir kubu oposisi, atau “pemberontak” dalam termimologi rezim Suriah, yang mengancam kekuasaan Assad.

Dalam perang, Assad juga dibantu oleh Iran dan milisi dukungan Iran, yakni Hezbollah Lebanon. 

Assad telah melakukan perjalanan keliling ke sejumlah daerah di utara dan barat laut kota Damaskus, dalam beberapa hari ini.

Pada Minggu (25/6/2017), ia merayakan Idul Fitri dengan menjalankan shalat Id di kota Hama. Ia mengunjungi kota itu untuk pertama kalinya sejak pecah perang sudara lebih dari enam tahun lalu.

Assad juga mendatangi para tentara di daerah pedesaan Hama dengan didampingi oleh istrinya, Asma, dan anak-anak mereka, demikian SANA.