TRIBUNNEWS.COM, NEW YORK - Seorang dokter yang membawa senapan tersembunyi dibalik jasnya, melepaskan tembakan di rumah sakit Bronx Lebanon, New York, dimana dia biasa bekerja, pada Jumat (30/6/2017).

Dari kejadian tersebut, satu orang tewas dan enam orang dilaporkan menderita luka-luka. Sementara, sang dokter menghabisi dirinya sendiri.

Aksi penembakan yang terjadi pada pukul 14:50 waktu setempat itu, menarik perhatian polisi yang kebetulan berada di dekat rumah sakit tersebut.

"Saya pikir saya akan mati," kata Renaldo Del Villar, seorang pasien berusia 55 tahun yang berada di ruang gawat darurat di lantai tiga yang sedang menjalani perawatan karena cedera punggung bawah.

Dia mengatakan sebuah alarm berbunyi, dan polisi mengatakan ada seorang penembak ada di rumah sakit tersebut. (bostonglobe)