TRIBUNNEWS.COM, SANTIAGO - Puluhan ribu orang memadati jalan-jalan di Ibu Kota Cile, Sabtu sore (1/7/2017) waktu setempat.

Mereka mengikuti aksi " Gay Pride" untuk menuntut diterbitkannya undang-undang pernikahan sejenis, yang telah dijanjikan Presiden Michelle Bachelet sebelumnya.

Sambil membawa bendera pelangi dan beragam spanduk, para peserta berkumpul di Plaza Italia, sebelum mulai bergerak ke Alameda Avenue, sebuah jalan utama di Kota Santiago.

"Kami senang dengan jumlah pendukung yang melampaui harapan kami. Itu adalah hari yang indah," kata Diego Rios, pemimpin gerakan hak-hak gay MOVILH.

Disebutkan, hampir 100.000 orang mengikuti pawai.

Kelompok laki-laki dan perempuan, serta beberapa keluarga, melintasi sejumlah bagian kota, sebelum tiba di Plaza Los Heroes, tidak jauh dari istana kepresidenan.

Seperti diberitakan AFP, Bachelet pernah berjanji untuk memperkenalkan rancangan undang-undang penikahan sesama jenis di semester kedua tahun ini.

Pada tahun 2015, Chile menyetujui hubungan serikat sipil sesama jenis untuk pertama kalinya.

Kebijakan tersebut dianggap sebagai terobosan di negara konservatif yang religius, di mana aborsi masih dilarang, dan perceraian baru dilegalkan pada tahun 2004.

Berita Ini Sudah Dipublikasikan di Kompas.com, dengan judul: Tuntut UU Pernikahan Sejenis di Cile, Ribuan Orang Turun ke Jalan