Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pria dengan 'Mr P' Terbesar di Dunia, Bukannya Bangga, Malah Alami Cerita Sedih

Tak tanggung-tanggung, Mr P punya Forence, seukuran 10 kali lipat lebih besar dari ukuran rata-rata Mr P manusia dunia.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Pria dengan 'Mr P' Terbesar di Dunia, Bukannya Bangga, Malah Alami Cerita Sedih
dailymail.co.uk
Forence, hidup menderita dengan penis raksasa. 

TRIBUNNEWS.COM, KENYA - Nama Forence Owiti Opiyo (21), bikin geger publik Kenya.

Tak hanya di Kenya, Forence juga menghebohkan dunia.

Kisahnya berawal dari sebuah postingan di Facebook.

Teman Forence, mengunggah status bahwa Forence punya Mr P alias organ intim dengan ukuran tak normal.

Tak tanggung-tanggung, Mr P punya Forence, seukuran 10 kali lipat lebih besar dari ukuran rata-rata Mr P manusia dunia.

Saking besarnya, Mr P itu membuat Forence tersiksa.

Asetnya itu membuatnya susah berjalan.

Berita Rekomendasi

Ia bahkan juga kesulitan saat memakai baju.

Baca: Suami Ganti Kelamin, Pernikahan Pasangan Ini Dibatalkan

Forence sampai-sampai harus hidup menyendiri di rumahnya, tak bisa bersosialisasi laiknya orang normal.

Penis raksasa Forence ternyata tak tumbuh secara alamiah.

Penisnya membengkak karena kista, sejak ia berusia 10 tahun.

Setelah penderitaan Forence diunggah di Facebook, banyak yang iba.

Masyarakat kemudian mengumpulkan donasi untuk Forence.

Media lokal Kenya menyebut, tim medis melakukan operasi untuk mengecilkan penis Forence.

Diyakini, setelah operasi, Forence bisa melakukan hubungan intim dengan normal, sampai punya anak.

"Awalnya kista hanya berupa kutil kecil. Kemudian sebesar genggaman tangan, lalu semakin besar dan besar," ujar Forence.

"Aku ingin punya anak. Syukurlah, Tuhan akhirnya menolongku," kata dia lagi.

Pertama kali Forence menyadari ada kista di penisnya pada 2006.

Sebuah tindakan operasi dilakukan pada 2007, tapi masalah lebih besar malah muncul.

Pengobatan tak membuahkan hasil, dan kista itu makin membesar.

Forence mulai sulit berjalan.

Ia bahkan dipaksa untuk drop out dari sekolah.

Tetangga Forence, Duncan Otieno merasa iba dengan kondisi dia.

Duncan kemudian mengunggah fotonya di Facebook untuk menarik empati publik.

Usaha ini membuahkan hasil.

Sebuah lembaga amal di Kenya, akhirnya menolong melakukan operasi untuk Forence.

Reporter : Aji Bramastra

Sumber: Grid.ID
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas