TRIBUNNEWS.COM, PUNJAB - Seorang perempuan di India dipukuli oleh saudara iparnya lantaran melahirkan anak perempuan.

Meena Kashyap (35), nama perempuan tersebut, dipukul saudara iparnya menggunakan tongkat pemukul hoki karena kesal.

Semua gara-gara Meena melahirkan seorang bayi perempuan.

Dalam sebuah cuplikan video, terlihat Meena berteriak kesakitan dipukuli dua orang pria yang dikatakan merupakan saudara ipar dan temannya.

Tak hanya soal bayi perempuan, Meena juga dihajar beberapa kali karena masalah sengketa uang mahar pernikahan senilai Rp 145 juta.

Meena sudah pernah melaporkan perlakuan kasar yang diterimanya dari keluarga suaminya pada April lalu ke Kepolisian Punjab, India.

Pihak keluarga suami Meena kemudian mengetahui soal hal tersebut dan menghajar Meena atas itu.

"Kami sudah komplain soal masalah itu sejak 2016 lalu, tapi belum ada yang dilakukan terkait itu," kata ayah Meena.

"Mereka sudah menikah selama dua tahun dan sekarang mendapatkan seorang anak perempuan. Keluarga suami Meena meminta uang mahar senilai 700 ribu rupee (Rp 145 juta)," jelasnya.

Kepolisian setempat tengah memeriksa gugatan atas suami Meena, Daljit Singh, saudaranya Kamaljeet, dan temannya Gaurav atas kekerasan tersebut.

Penganiayaan atas perkara uang mahar pernikahan kerap terjadi di India, yang menewaskan sekitar delapan ribu orang tiap tahun di negara itu.

Praktik ini menjadi hal yang cukup biasa terjadi di negara tersebut, sampai tradisi pemberian uang mahar sempat dilarang di India pada 1961.

Namun, tradisi tersebut masih terus dilanjutkan sebagai bentuk 'hadiah' antara pihak keluarga pengantin.