TRIBUNNEWS.COM, PARIS - Kebakaran hutan di tenggara Perancis memaksa 10 ribu orang mengungsi pada Selasa (25/7/2017) malam.

Kebaran hutan di dekat Borme-les-Mimosas di pantai Mediterania, terjadi satu hari setelah Perancis mengulurkan bantuan untuk Uni Eropa dalam memerangi kebakaran hutan.

Panas luar biasa dan kekeringan musim panas ini — bertepatan dengan puncak musim wisata di Riviera Perancis .

Hal itu telah meningkat resiko kebakaran hutan di wilayah itu.

"Panasnya dua kali lipat atau tiga kali lipat musim panas kali ini," kata seorang pejabat pemadam kebakaran.

"Telah dievakuasi sedikitnya 10.000 orang akibat kebakaran hutan," ujarnya.

Kebakaran hutan telah rusak sekitar 4.000 hektar (15 mil persegi) lahan di sekitar pantai Mediterania, bukit interior dan di Pulau Korsika.

Tak Mau Anaknya Malu, Ayah Rahasiakan Pekerjaannya, Namun Kebenaran Itu Terkuak https://t.co/t1Mx4sli1r via @tribunnews

— TRIBUNnews.com (@tribunnews) July 26, 2017

Salah satu kebakaran yang luar biasa terjadi di La Croix-Valmar, dekat kota resor tepi laut Saint-Tropez.

Diberitakan 400 hektar hutan pesisir terbakar dan memaksa lebih dari 200 orang mengungsi.

Pihak berwenang telah mengerahkan lebih dari 4.000 pemadam kebakaran dan tentara untuk memerangi api.

Pun ditambah dengan bantuan dari 19 pesawat pembom air.

Setidaknya 12 pemadam kebakaran telah terluka karena kebakaran hutan yang terjadi pada Senin (24/7/2017).

Sementara 15 polisi terkena penyakit inpeksi saluran pernapasan akut (ispa). [AFP/TIME]