TRIBUNNEWS.COM - Cinta tak didapat malah uang melayang, itu yang dirasakan seorang wanita Patricia Meister dari Queenstown, Australia.

Mirisnya ia belum sama sekali bertemu dengan pria yang dikenalnya dari Facebook.

Namun lebih dari 1 miliar rupiah uangnya lenyap diminta pacarnya itu.

Melansir Viral Thread, Patricia berkenalan dengan pria bernama Carlos sejak tahun 2015 melalui Facebook.

Baca: Tak Ada yang Menyangka Remaja Pendiam Itu Mengakhiri Hidupnya dengan Gantung Diri

Ia yang biasanya hanya menggunakan Facebook untuk berbisnis, tanpa pikir panjang langsung menerima permintaan teman pria itu.

"Saya belum pernah mengunjungi situs kencan, dan saya hanya menggunakan Facebook untuk bisnis. Jadi saat aku mendapat permintaan pertemanan, kupikir tidak ada salahnya, kan?" ungkapnya.

Apalagi saat itu Patricia masih berstatus jomblo.

Chat pribadi pun terjadi, bahkan Patricia merasa cocok dengan Carlos.

Carlos sudah membuat hati Patricia meleleh dengan keromantisannya di chat pribadi itu.

Hubungan semakin serius saat keduanya sudah mulai saling telpon.

Aksi Carlos untuk menguras rekening Patricia pun berawal saat Patricia diminta mengirim uang sebesar 8 juta rupiah.

Baca: Sepak Terjang Setya Novanto Dulu dan Sekarang

Ketika itu Carlos mengaku sedang mengurusi bisnisnya di Malaysia, dan kartu kreditnya macet.

Selama delapan minggu hubungan mereka berjalan ada-ada saja masalah yang dialami Carlos hingga meminta Patricia mengirim uang.

Carlos bahkan pernah beralasan kecelakaan dan butuh uang untuk perawatannya di rumah sakit.

Patricia baru sadar ketika sudah kehilangan 100 ribu dolar atau sekitar 1 miliar rupiah, jika Carlos sudah menipunya.

Baca: Mengapa Khofifah Belum Juga Umumkan Pendampingnya di Pilgub Jatim?

Ia langsung melaporkan tindakan Carlos ke polisi untuk diselidiki siapa sebenarnya dia.

Kini dirinya bergabung dengan group Romance Scams Now, sebuah kelompok pendukung yang mengalami hal serupa dengan Patricia.

Ia ingin mengingatkan pada semua orang bahwa apa yang dialaminya bisa menimpa siapa saja.

Sarannya jika menerima pertemanan dari siapa pun orang yang tidak dikenal jangan langsung diterima.

Pastikan orang yang terhubung adalah orang yang kamu kenal, atau jika belum ajak bertemu. (Tribunnews.com/Tinwarotul Fatonah)