TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Kepolisian menggrebek kantor Komikus Jepang Nobuhiro Nishiwaki.

Nobuhiro merupakan komikus dibalik seri komik tersukses Rurouni Kenshin atau Samurai-X.

Ia diseret ke meja hijau pada Selasa (21/11/2017) atas tuduhan kepemilikan gambar pornografi anak.

Dilansir dari Japan Today, komikus berusia 47 tahun ini mengaku kepada penyelidik ketertarikannya terhadap gambar-gambar pornografi anak.

Baca: Ini 5 Jutawan Muda di Seluruh Dunia, Umur 7 Tahun Punya Penghasilan Rp13 Miliar per Bulan

"Saya tertarik pada anak perempuan yang telanjang," katanya.

Nishiwaki mengoleksi video-video perempuan berusia kurang dari 18 tahun dalam bentuk DVD di kantornya, di Tokyo, bulan lalu.

Kepolisian menemukan gambar pornografi anak setelah melakukan investigasi terhadap kasus pornografi anak lainnya.

Baca: Ternyata Kondom Jadi Benda Paling Dicari di Korea Utara

Komikus yang memiliki nama pena Nobuhiro Watsuki ini dikenal dunia karena komiknya yang menceritakan fantasi sejarah di era Meiji laris manis di pasaran.

Rurouni Kenshin awalnya diterbitkan dalam majalah komik mingguan pada 1994 hingga 1999.

Kemudian, serial komik itu ditayangkan dalam bentuk animasi di televisi dan film versi bioskop live-action yang menjadi populer di Asia dan sekitarnya.

Penerbit Shueisha menyatakan akan membawa masalah ini dengan serius kendati komikusnya telah menyesali perbuatannya secara mendalam. Serial populer ini akan ditangguhkan pada edisi bulan depan.(VERONIKA YASINTA)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Koleksi Pornografi Anak, Komikus "Samurai-X" Ditangkap Polisi