Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (Dirjen PEN) bersama 21 pengusaha Indonnesia melakukan kunjungan ke markas AEON di Chiba Jepang, Kamis (30/11/2017) pagi.

Kunjungan ini sangat bermanfaat bagi Indonesia untuk masa depan ekspor barang ke Jepang.

"Penjelasan AEON sangat baik sekali dan rinci. Kita akan buat semacam seminar impor di Indonesia dalam waktu dekat menjelaskan prosedur impor produk Indonesia ke Jepang," kata Arlinda, Dirjen PEN kepada Tribunnews.com, Kamis (30/11/2017).

Kunjungan tersebut diikuti 21 pengusaha Indonesia dari berbagai sektor, mulai furniture (mebel), rempah-rempah Indonesia, produk kertas, bulu mata dan sebagainya.

Baca: Pengacara Setya Novanto akan Diperiksa terkait Kepemilikan Senjata Api

"Benar-benar sangat bermanfaat sekali dalam meninjau dan berbicara langsung dengan manajemen AEON di Tokyo. Pengusaha kita sangat antusias bertanya mengenai prosedur, tatacara dan mekanisme impor dari Indonesia untuk dipasarkan di gerai grup AEON di Jepang," kata dia.

Menindaklanjuti hal tersebut, dalam waktu dekat Ditjen PEN akan menyelenggarakan seminar mengenai prosedur impor AEON dengan mengundang tenaga ahli dari AEON Co.Ltd.

Setelah kunjungan ke markas AEON tersebut rombongan mengunjungi pabrik kecap asin di Jepang atau terkenal dengan nama Soy Sauce.

Baca: Mugiyanto Sempat Mengimami Salat di Masjid Sebelum Tubuhnya Hanyut Terbawa Arus Banjir

Hampir semua warga Jepang menyukai produk ini sehingga penjualannya mencapai triliun yen per tahun.