TRIBUNNEWS.COM, WASHINGTON - Pemerintah Amerika Serikat (AS) telah mengumumkan pengurangan yang signifikan untuk kewajiban anggaran di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Delegasi AS mengatakan, pihaknya memangkas lebih dari US$ 285 juta untuk anggaran PBB tahun 2018–2019.

Duta Besar AS untuk PBB Nikki Haley mengatakan, tidak akan membiarkan kemurahan hari rakyat AS dimanfaatkan oleh PBB. "Organisasi itu terkenal inefisien dan overspending," katanya seperti dikutip CNBC, Rabu (27/12).

Berdasarkan kebijakan PBB, AS bertanggung jawab atas 22% anggaran operasional tahunan PBB atau sekitar US$ 1,2 miliar anggaran untuk tahun 2017–2018 dan setoran 28,5% dari biaya operasi pemeliharaan perdamaian, atau sekitar US$ 6,8 miliar.

Baca: Polisi Sudah Kantongi Identitas 7 Anggota Geng Motor yang Buron, Tinggal Ciduk

Haley menambahkan, pihaknya senang dengan hasil negosiasi anggaran tersebut. Ke depan, delegasi AS akan terus mendorong PBB meningkatkan efisiensi.

Keputusan pengurangan anggaran ini terjadi setelah ancaman Presiden Donald Trump untuk menghentikan bantuan bagi negara-negara yang mendukung resolusi Majelis Umum PBB soal Yerusalem, pekan lalu.

 
Reporter: Nina Dwiantika