Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Virus tipe H5N6 atau flu burung berjangkit lagi khususnya di Kota Sanuki Perfektur Kagawa sehingga sempat membunuh 90.000 ayam tanggal 12 Januari 2018.

"Pihak Pemda telah melakukan disinfeksi pembasmian ayam yang tercemar virus tersebut dan kita lihat hasilnya nanti semoga sudah terlokalisir," ungkap sumber Tribunnews.com, Senin (15/1/2018).

Pembasmian total telah dilakukan sampai dengan Minggu (14/1/2018) dan kini masih dalam tahap monitoring lokasi setempat.

Sedikitnya 26 lokasi peternakan ayam setempat jadi pusat perhatian Pemda Kagawa dengan radius 10 kilometer dari peternakan tersebut diharapkan telah pulih kembali dalam waktu dekat.

Baca: Yakuza Semakin Mati Kutu di Kalangan Perbankan dan Sekuritas Jepang

"Sedangkan radius 3 km dari peternakan kita terapkan sebagai area terlarang agar tidak boleh ada yang masuk ke luar ke lokasi yang bersangkutan, terutama terkait ayam dan telur," ujar dia.

Dengan demikian sampai dengan saat ini dan akhir monitoring 25 Januari mendatang, ayam dan telur dari 26 peternakan tersebut dilarang ke luar dari peternakan.

Setelah itu peninjauan ulang final dengan lebih serius lagi.

"Jika semua memang aman, maka 5 Februari mendatang larangan akan dilepas dan peternak bebas mengeluarkan serta memperdagangkan kembali ayam maupun telur dari 26 peternakan tersebut," ungkapnya.